Minggu, 24 November 2024
Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

BMI dan KNEKS Kembangkan Literasi Ekonomi dan Keuangan Syariah ke SMA & Kampus

Mohamad Yusuf Fadilah

| Kamis, 6 Oktober 2022

| 19:42 WIB

FOTO/BMI

EKBISBANTEN.COM – Muamalat Institute (MI) berkolaborasi dengan Bank Muamalat Indonesia (BMI) dan KNEKS, mendukung kegiatan literasi bersama terkait ekonomi dan keuangan syariah, kepada seluruh pelajar dari tingkat menengah atas hingga perguruan tinggi di berbagai daerah di puluhan provinsi di Indonesia.

Program literasi ekonomi dan keuangan syariah tersebut, dikemas dalam suatu kegiatan melalui Muamalat Kuis Interaktif 2022 (MI-KIR 2022).

Kegiatan literasi bersama melalui kuis interaktif ini bertujuan selain meningkatkan pemahaman mahasiswa terkait ekonomi dan keuangan syariah, namun juga untuk memberikan pengalaman unik bagi mahasiswa pada industri perbankan syariah sebenarnya karena akan diberikan kesempatan untuk menjadi CEO sehari, bila berhasil menjadi pemenang dan bisa berjumpa dengan Direktur Utama Bank Muamalat Indonesia dan Direktur Eksekutif Muamalat Institute.

Analis Kebijakan KNEKS, Hayati Zahri mengatakan, kuis interaktif ini sangat membantu para pelajar di berbagai daerah di Indonesia, untuk memadukan berbagai aspek metode pembelajaran dalam peningkatan literasi terkait ekonomi dan keuangan syariah.

Metode blended learning antara industri perbankan syariah dan berbagai stakeholder, ke depannya program ini perlu diagendakan tiap tahun, metode yang fun dan memberikan experience tersendiri bagi pelajar.

Kompetisi ini bertujuan untuk mengasah pengetahuan terkait ekonomi dan keuangan syariah, di berbagai tingkat mulai tingkat pendidikan atas hingga perguruan tinggi yang berasal dari berbagai daerah dengan metode yang unik, karena materi pembelajaran untuk kuis yang dikompetisikan berasal dari konten media sosial yang ada pada Muamalat Institute, Bank Muamalat Indonesia, dan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS).

“Sehingga, ke depannya program ini diharapkan dapat meningkatkan inklusi keuangan syariah di berbagai daerah bagi seluruh pelajar di berbagai tingkat,” kata Hayati Zahri dalam keterangan tertulis, Rabu (5/10/2022).

 Di sisi lain, Program MIKIR 2022 ini diselenggarakan untuk meningkatkan awareness dan branding bagi perbankan syariah, di mata masyarakat bahwa keuangan syariah khususnya perbankan syariah merupakan lembaga jasa keuangan yang inklusif dan universal.

Serta memberikan dampak sosial sesuai dengan prinsip yang ada pada ekonomi syariah yaitu memberikan kebermanfaatan bagi semua (maslahah) kepada sesama.

“Walaupun tingkat literasi ekonomi dan keuangan syariah cukup baik pada tahun 2021 sebesar 20,1 persen. Hal ini masih perlu di optimalkan karena beberapa daerah di Indonesia tingkat literasi terhadap ekonomi dan keuangan syariah masih rendah khsuusnya di tingkat kota/kabupaten, maka melalui program MIKIR 2022 ini dapat memberi kesempatan untuk para pelajar sebagai agent of change untuk aktif dalam kegiatan edukasi dan literasi seperti ini,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Head of People Development & Culture Bank Mumalat Indonesia dan Executive Director Muamalat Institute, Anton Hendrianto mengatakan, bahwa program ini adalah salah satu inisiatif kita untuk memajukan ekonomi syariah di Indonesia.

Melalui program MIKIR 2022 ini akan menjadi benih dan tonggak buat kita bersama untuk terus dapat menggulirkan perekonomian halal Industri di Indonesia yang lebih baik tentunya.

Anton Hendrianto juga mengajak seluruh peserta MIKIR 2022, untuk terus meningkatkan inklusi keuangan syariah dan halal industri di tangan para milenial atau generasi muda di Indonesia.

Ia berharap bahwa program MIKIR ini bisa menjadi annual event yang dapat diikuti oleh lebih banyak peserta dari seluruh kampus maupun sekolah yang tersebar di Indonesia.

“Ke depannya, kegiatan literasi bersama ini lebih masif lagi yang diikuti oleh berbagai pelajar dari berbagai tingkat atas hingga pendidikan tinggi di berbagai sekolah dan universitas di Indonesia,” kata Anton.

Serta diharapkan pihak sekolah dapat turut menjadi bagian dari program ini, sehingga program ini dapat menjadi agenda tahunan yang masif, dalam bentuk olimpiade atau kompetisi tingkat nasional yang lebih kompetitif.

“Yang tidak hanya melibatkan pelajar atau mahasiswa, namun juga para pengajar dari berbagai lembaga pendidikan di Indonesia,” ucap Anton.

Peserta MIKIR 2022 juga diberi tantangan untuk melakukan sosialisasi dengan materi dari video Gerakan Literasi Keuangan Syariah (GEULIS), yang merupakan gerakan literasi bersama yang diselenggarakan Bank Muamalat Indonesia ke masyarakat sekitar.

Dari program penyisihan hingga final program MIKIR 2022 ini, menarik ratusan peminat untuk mendaftar dalam kompetisi tersebut.

Dari ratusan peserta, ada 4 pemenang yang berasal dari UIN Malik Ibrahim Malang sebagai juara pertama, pemenang kedua dari Politeknik Negeri Banjarmasin, pemenang ketiga dari Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka Jakarta, dan pemenang keempat dari Universitas Muhammadiyah Jakarta.

Niken Novita Sari, sebagai juara pertama program MIKIR 2022 yang berasal dari UIN Malik Ibrahim Malang mengatakan, dirinya sangat senang dan tidak menyangka, bahwa ia yang terpilih menjadi pemenang program MIKIR 2022.

“Melihat banyak sekali pesaing yang berkompeten di dalam program ini, saya sempat tidak percaya diri dan berpikir tidak akan lolos dalam tahap semi final,” katanya.

Namun, ia sangat bersyukur diberi kesempatan untuk meraih juara pertama dari banyaknya peserta yang mendaftar dan bisa mendapatkan kesempatan yang luar biasa untuk datang ke Jakarta menjadi Executive Director selama sehari dan menjadi Geulis Ambassador.

Terpilihnya Niken menjadi pemenang menjadi penyemangat untuknya dalam terus belajar meningkatkan pertumbuhan di industri keuangan syariah di Indonesia. (*)

Editor :Rizal Fauzi

Bagikan Artikel

Terpopuler_______

Scroll to Top