CILEGON, EKBISBANTEN.COM – Dampak pandemi korona turut menghantam berbagai sektor termasuk industri otomotif di Tanah Air. Namun, kenyataannya sejumlah diler mobil di Banten berani menaikkan harga jual di tengah kelesuan pasar akibat korona.
Salah satunya dilakukan PT Dipo Internasional Pahala Otomotif (DIPO) selaku diler resmi Mitsubishi di Banten dengan melakukan penyesuaian harga jual kendaraan di awal tahun 20201.
“Iya ada kenaikan. Naik sekitar Rp5-7 juta,” kata Business Manager Mitsubishi Cilegon Usdensi saat dihubungi Ekbisbanten.com, Sabtu (9/1).
Ia berasalan, kenaikan tersebut dilakukan karena diprediksi ada penyesuaian harga dari kenaikan Bea Balik Nama (BBN) kendaraan bermotor pada 2021.
“Karena ada kenaikan harga tebus dari pabrik dan estimasi kenaikan BBN 2021,” katanya.
Ia mencontohkan, untuk harga Mitsubishi Xpander Ultimate dan Mitsubishi Xpander Cross masing-masing naik berkisar Rp5 juta per unit.
“Berlaku bulan ini untuk nomor identifikasi kendaraan (NIK) 2021. Hal seperti ini (kenaikan harga) sudah biasa setiap awal tahun,” katanya.
Informasi kenaika harga mobil Mitsubishi di Banten ini juga dibenarkan Business Manager Mitsubishi Serang Daru Harti.
Ia mengatakan, kendaraan penumpang Mitsubishi naik berkisar Rp3 juta sampai dengan Rp10 juta. Sedangkan kendaraan niaga Mitsubishi naik berkisar Rp7-15 juta per unit.
“(penyebabnya) ada kenaikan dibiaya produksi dan kenaikan BBN kendarsan,” kata Daru. (ismet)
]]>
