SERANG, EKBISBANTEN.COM – Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menyampaikan laporan salah satu kegiatan program prioritas. Kegiatan tersebut merupakan bentuk komitmen BKKBN untuk mempercepat menurunkan stunting.
Adapun program itu ialah Pemutakhiran hasil Pendataan Keluarga 2021 pada tahun 2023 (PK-23). Program tersebut bertujuan untuk meningkatkan akurasi data sehingga intervensi pemerintah dalam percepatan penurunan stunting dan penghapusan kemiskinan ekstrem bisa tepat saran.
Hal itu diungkapkan oleh Deputi Bidang Pelatihan, Penelitian, dan Pengembangan BKKBN Rizal M Damanik dalam sambutannya pada acara peringatan Hari Anak Nasional ke-39 dan Hari Keluarga Nasional ke-30 di Pendopo Gubernur Banten, Rabu 2 Agustus 2023.
“PK-23 yang dilaksanakan di 84.000 desa dan kelurahan diseluruh Indonesia. Dengan target yang akan dicapai dan akan didata sebanyak 15.700.000 keluarga,” ucapnya.
Per 25 Juli 2023, lanjutnya, sudah terdata sebanyak 13.542.000 kepala keluarga. Sedangkan untuk Provinsi Banten, PK-23 sudah terdata 97,3 persen dari target 770.700 kepala keluarga per 1 Agustus 2023. “Sudah terdata sebanyak 749.000 kepala keluarga,” tambahnya.
Terakhir, ia berharap agar program PK-23 dapat berjalan lancar di seluruh wilayah Indonesia. “Saya berharap agar kegiatan pemutakhiran data dapat berjalan sukses,” tutupnya.