SERANG, EKBISBANTEN.COM – Berdasarkan data terbaru per 27 September 2023 dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), pendapatan asli daerah (PAD) Provinsi Banten baru mencapai 72,48 persen.
Total nominal realisasi capaian PAD yang didapat sebesar Rp 5,75 triliun dari target Rp 7,94 triliun, dalam APBD tahun anggaran (TA) 2023.
Rinciannya, pajak kendaraan bermotor (PKB) baru Rp 2,33 triliun dari target Rp 3,11 triliun atau baru 74,81 persen. Untuk bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) baru Rp 1,93 triliun dari target Rp 2,78 triliun atau baru 69,36 persen.
Sedangkan pajak air permukaan baru Rp 31,35 miliar dari target Rp 45,5 miliar atau baru 68,82 persen. Kemudian pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) baru Rp 930,5 miliar dari target yang ditetapkan sebesar Rp 990,5 miliar atau 93,95 persen.
Terakhir untuk pajak rokok, baru mencapai Rp 532 miliar dari target Rp 1 triliun atau baru 52,92 persen. Jumlah dari pajak ini merupakan yang paling terkecil capaian realisasinya dibandingkan pajak lain.
Plt Kepala Bapenda Provinsi Banten Deni Hermawan mengaku pihaknya masih optimis target PAD akan tercapai pada tahun ini.
“Targetnya ingin maksimalkan sesuai target dari sektor pajak kendaraan bermotor melalui relaksasi fiskal,” ucapnya usai rapat persiapan HUT Banten ke-23 di Aula Setda, Jumat (29/9/2023).
