Plt Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Cilegon Rasmi Widyanti mengatakan festival tersebut merupakan upaya pemerintah memasyarakatkan rabeg sebagai salah satu kuliner terbaik di Kota Cilegon.
“Jadi dengan adanya festival rabeg ini, rabeg itu jadi makanan yang ada di Cilegon, orang dari luar kota kalau mau makan itu bisa di banyak tempat, bisa banyak pilihan, bukan cuma adanya ketika hajatan saja,” katanya kepada wartawan, Jum’at (12/11/2021).
Dalam festival tersebut, selain menampilkan rabeg, Dinas Koperasi dan UMKM Kota Cilegon juga menggelar perlombaan rabeg dan sate bandeng. Yang menjadi juri dalam perlombaan tersebut adalah para koki dari hotel, Walikota dan Wakil Walikota Cilegon.
“Sebetulnya mulai hari ini itu siang sate bandeng yang udah mulai dilombakan, dinilai, dimasak terus besok rabeg, terus malemnya ada chef rabeg sama chef sate bandeng,”
“Pesertanya dari setiap kecamatan, karena diutus dari kecamatan jadi sudah dipilih dari kecamatan mana yang memang ahlinya. Dari delapan kecamatan tapi malah lebih pesertanya ada 10-15 orang,” ujarnya.
Sementara Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta menyambut baik acara yang digelar atas dasar usulan Dinas Koperasi dan UMKM Kota Cilegon tersebut. Menurut Sanuji, rabeg merupakan salah satu icon kuliner terbaik Kota Cilegon.
“Cilegon kotanya rabeg. Belum ke Cilegon kalau belum makan rabeg,” ucapnya.
Bahkan Sanuji pun mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Cilegon dan luar Cilegon untuk datang dan mencicipi segala jenis rabeg yang ada di Festival Rabeg Cilegon. Diketahui, dalam Festival tersebut menampilkan puluhan jenis rabeg.
“Seluruh warga Kota Cilegon dan luar Cilegon datang ke Festival Rabeg Cilegon, saya tunggu,” ajaknya.**
]]>
