Fitron mengaku kaget atas kabar buruk itu dan tak mau berspekulasi lebih jauh bagi pihak mana saja yang menyebarkannya.
“Saya tidak bisa berspekulasi pihak mana yang menebarkan ini, tapi saya menghimbau kepada tim dan relawan untuk meresponnya dengan sabar dengan tetap bekerja menjaga suara serta membantu saya untuk mengklarifikasi serangan berita bohong ini,” terangnya.
Atas isu itu, Fitron mengaku dirugikan sebagai seorang peserta pemilu. Fitron menilai, hal itu akan berdampak pada citra baiknya yang sudah dikenal baik dikalangan masyarakat.
“Kalau isu ini sengaja di sebar untuk mengurangi insentif elektoral saya tentu saya sangat menyesalkan. Tapi soal elektoral tidak terlalu penting, citra dan nama baik yang membuat saya merasa terganggu,” pungkasnya.