SERANG, EKBISBANTEN.COM – Badan Pusat Statistik BPS melaporkan komoditas cabai merah dan bensin menjadi penyumbang tertinggi tingkat inflasi di Provinsi Banten pada Oktober 2023.
Pada Oktober 2023 Banten mengalami inflasi secara bulanan month to month (mtm) sebesar 0,18 persen. Sedangkan secara year to date (ytd) Banten mengalami inflasi sebesar 1,99 persen dan secara tahunan year on year (yoy) sebesar 2,35 persen.
“Untuk bulan Oktober 2023 andil inflasi dinominasi oleh cabai merah menempati urutan pertama dalam andil inflasi bulan Oktober yaitu 0,05 persen. Kemudian kedua yaitu bensin 0,05 persen, diikuti kontrakan rumah 0,03 persen dan beras 0,02 persen,” kata Statistisi Ahli Madya BPS Provinsi Banten Bambang Widjonarko dikutip Ekbisbanten dari Youtube BPS Provinsi Banten pada Rabu, 2 Novmber 2023.
BACA: Bank Indonesia Targetkan Inflasi Tahun 2024 Turun ke 2,5 Persen
Selain itu, komoditas barang dan jasa lain yang memberikan andil inflasi Banten yaitu berasal dari angkutan udara 0,02 persen, cabai rawit 0,01 persen, emas perhiasan 0,01 persen, nugget 0,01 persen, makanan ringan/snack 0,01 persen, dan pepaya 0,01 persen.
“Sementara komoditas yang memberikan andil/sumbangan deflasi mtm, antara lain: telur ayam ras, tomat, bawang merah, sabun cair/cuci piring, daging ayam ras, sepatu anak, pembersih lantai, blus wanita, kentang, dan semangka,” teranganya.
Menurut dia, perkembangan harga berbagai komoditas pada Oktober 2023 secara umum menunjukkan adanya kenaikan.
