EKBISBANTEN.COM – Sebanyak empat kecamatan di Kota Serang yakni Kecamatan Serang, Kecamatan Walantaka, Kecamatan Taktakan dan Kecamatan Kasemen ditetapkan sebagai daerah rawan banjir.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Pelaksana BPBD Kota Serang Diat Hermawan saat ditemui awak media, Senin (13/11/2023).
“Sementara itu terkait titik kerawanan banjir di Kota Serang berdasarkan data masih di Kecamatan Serang, sebagai besar Kecamatan Taktakan, Walantaka sebagaian kecil dan sebagian besar di Kecamatan Kasemen,” katanya.
Diat menjelaskan BPBD Kota Serang akan menyiapkan sejumlah personel dan peralatan darurat bencana. Hal ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi banjir seperti yang terjadi di tahun 2022 lalu.
“BPBD Kota Serang perencanaan seperti tahun lalu kita sudah siapkan dari personel kemudian alat dan kita siapkan kerja di lapangan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Ia menuturkan BPBD Kota Serang juga akan melakukan penyuluhan dan sosialisasi ke setiap kelurahan dan beberapa kecamatan yang rawan banjir.
“Kemudian kita juga akan merencanakan kegiatan sosialisasi pada tanggal 15-16 November kita ada kegiatan simulasi bencana di BIP,” jelasnya.
Selain itu, masyarakat juga diminta waspada dengan adanya potensi angin puting beliung dan tanah longsor di beberapa wilayah Kota Serang.
“Mayoritas di Kasemen dan Walantaka, untuk antisipasi yang kita siapkan dari BPBD itu sudah kita siapkan. Namun, peran masyarakat juga sangat dibutuhkan,” tandasnya.*
