EKBISBANTEN.COM – Sebagai investor dan operator jalan tol, Astra Infra berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan bagi pengguna jalan melalui operational excellence. Berbagai upaya dan inisiatif dilakukan, salah satunya melalui proyek penambahan lajur ketiga sebagai bentuk pelayanan terbaik dari Astra Infra melalui peningkatan kapasitas jalan tol.
Proyek penambahan lajur ketiga telah dimulai pada Februari 2024 lalu di Astra Infra Toll Road Tangerang–Merak, dengan target proyek selesai pada awal tahun 2025. Pengerjaan proyek dimulai dari segmen Serang Barat hingga Cilegon Timur, tepatnya pada KM 77+364 sampai dengan KM 87+164 pada jalur A dan B. Untuk mengutamakan kenyamanan pengguna jalan, metode pelaksanaan proyek ini dilakukan secara bertahap dan dibagi menjadi empat zona demi mempercepat proses pekerjaan.
Selain di ruas tol Tangerang Merak, proyek penambahan lajur ketiga juga dilakukan di Astra Infra Toll Road Cikopo–Palimanan yaitu KM 87+350 sampai dengan KM 110+359. Pengerjaan proyek ini diperkirakan akan memakan waktu selama 210 hari, dan ditargetkan selesai pada akhir Desember 2024. Sebelumnya, pada Maret 2023 silam, Astra Infra Toll Road Cikopo–Palimanan juga juga telah menyelesaikan proyek penambahan lajur ketiga pada KM 72+109 hingga KM 85+850, Rest Area KM 86, KM 101, KM 102, dan KM 130 pada kedua jalur.
BACA : Astra Financial Talks GIIAS 2024 Miliki Motor Impian Tanpa Rasa Khawatir
“Inisiatif penambahan lajur ketiga di sebagian ruas tol Astra Infra, merupakan salah satu bentuk komitmen kami dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pengguna jalan tol Astra Infra. Dalam pengerjaan proyek ini, kami juga berupaya untuk tetap mengutamakan keamanan dan kenyamanan bagi para pengguna jalan tol,” tutur Group Chief Executive Officer Astra Infra, Firman Yosafat Siregar.
Keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan menjadi fokus utama Astra Infra selama pengerjaan proyek lajur ketiga berlangsung. Dalam pengerjaannya, Astra Infra Toll Road Tangerang–Merak dan Cikopo–Palimanan menerapkan standar sistem manajemen K3 dan Lingkungan serta memperketat penerapan Contractor Safety Management System (CSMS) untuk memastikan kepatuhan setiap mitra kerja. Selain itu, upaya preventif bagi pengguna jalan pun terus dikomunikasikan melalui berbagai media informasi yang tersebar di sepanjang area proyek.
Astra Infra turut mengimbau pengguna jalan untuk memerhatikan rambu dan informasi lalu lintas sebelum melintasi area proyek, menjaga batas aman berkendara, serta memerhatikan kondisi kendaraan dan fisik pengemudi untuk keselamatan bersama. Informasi lebih lanjut terkait progress dari pekerjaan proyek ini akan diinformasikan secara berkala melalui berbagai kanal media sosial Astra Infra.
