Jumat, 13 Desember 2024
Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Tinjau Pembangunan PT Lotte Chemical Indonesia, Presiden Jokowi: Industri Seperti Ini yang Dibutuhkan

Esih Yuliasari

| Selasa, 12 September 2023

| 12:30 WIB

Presiden Joko Widodo meninjau pembangunan PT Lotte Chemical Indonesia (LCI) di Cilegon, Selasa (12/9).

CILEGON, EKBISBANTEN.COM – Presiden Joko Widodo meninjau pembangunan area industri PT Lotte Chemical Indonesia (LCI) yang terletak di Jalan Raya Merak Km 116, Desa Rawa Arum, Pulomerak, Gerem, Kota Cilegon, Provinsi Banten pada Selasa (12/9/2023).

Dalam peninjauan tersebut, Presiden Jokowi melihat sejumlah area pembangunan, seperti area produksi, tangki penampungan produk akhir, hingga fasilitas pendukung seperti dermaga.

Turut mendampingi Presiden saat peninjauan antara lain Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Duta Besar Republik Korea untuk Indonesia Lee Sang-Deok.

Selain itu juga hadir Pj Gubernur Banten Al Muktabar, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Erwin Djatniko, Danrem 064/MY Brigjen TNI Tatang Subarna, Kapolda Banten Irjen Pol Prof. Dr. Rudy Heriyanto, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian, dan Presiden Direktur PT Lotte Chemical Indonesia Yim Dong Hee.

Dalam keterangannya kepada awak media, Presiden Jokowi menyampaikan progres pembangunan industri sektor petrokimia tersebut sudah mencapai 73 persen dan direncanakan selesai pada tahun 2025.

“Proyek ini sudah dimulai tahun 2020 dan akan selesai nanti di 2025. Progresnya sudah sangat bagus, sudah selesai 73 persen dan menyangkut investasi yang sangat besar kira-kira Rp60-an triliun, USD3,9 billion, Rp60 triliun,” katanya.

Presiden Jokowi mengungkapkan, setelah selesai pembangunan, pabrik PT Lotte Chemical Indonesia (LCI) akan menghasilkan banyak produk. Di mana hasil produk-produk tersebut juga akan digunakan untuk substitusi impor dan untuk ekspor.

“Setelah selesai pabrik ini akan menghasilkan etilen, polipropilen, bensin dan lain-lain ada 17 produk yang dihasilkan. Yang sangat senang ini akan menjadi substitusi impor, 70 persen untuk lokal, dan 30 persen untuk ekspor,” jelas Presiden Jokowi.

“Dua-duanya baik, karena yang dipakai untuk di dalam negeri itu menjadi substitusi dari barang-barang impor petrokimia yang kita lakukan. Semuanya baik saya kira industri-industri ini yang kita butuhkan,” tandasnya.***

Editor :Rizal Fauzi

Bagikan Artikel

Terpopuler_______

Scroll to Top