CILEGON, EKBISBANTEN.COM – Agus Hasan Setiawan yang merupakan dokter spesialis Pegawai Tidak Tetap (PTT) di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kecamatan Pulomerak mendaftar sebagai Bacaleg DPRD Kota Cilegon.
Lelaki yang akrab disapa Dokter Agus tersebut mendaftarkan diri sebagai Bacaleg dari Daerah Pemilihan (Dapil) dua (Cilegon-Cibeber) usungan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).
Agus Hasan Setiawan mengatakan keikutsertaannya dalam pemilihan Legislatif memiliki niat untuk mengabdikan diri kepada masyarakat dan berkomitmen memperjuangkan hak masyarakat.
“Niatan utama ikut andil dalam Pileg 2024 pastinya dengan niat yang baik dan ingin bermanfaat bagi manusia lainnya. Salah satunya dengan mengabdikan diri untuk masyarakat dan memperjuangkan hak masyarakat sebagai anggota legislatif,” katanya kepada wartawan, Senin (5/6/2023).
Agus menceritakan, awal mula dirinya terjun ke dunia politik karena keikutsertaannya menjadi bagian tim sukses Wali Kota Cilegon Helldy Agustian.
“Berawal dari tim sukses dan ajakan dari Pak Walikota untuk sama-sama mewujudkan Cilegon bebas korupsi, kolusi dan nepotisme,” ujarnya.
Agus mengungkapkan, keinginannya mewujudkan Cilegon yang bebas korupsi, kolusi dan nepotisme itu termotivasi oleh Helldy Agustian yang kini menjabat sebagai Wali kota Cilegon.
“Keinginan mulia Pak Wali menggugah saya untuk ikut berjuang dalam mewujudkan cita-cita Pak Helldy dan akhirnya saya mematangkan diri mendaftar menjadi Bacaleg dari partai Gerindra,” ungkapnya.
Ia menegaskan bahwa dirinya mendaftarkan diri sebagai Bacaleg itu telah melalui proses pertimbangan yang matang dan keyakinan yang kuat.
“Kalau ditanya optimisme dan keyakinannya, saya sangat yakin dan keputusan ini sudah saya pikirkan secara matang serta akan berjuang semaksimal mungkin agar terpilih pada 2024 mendatang,” tegasnya.
Saat ini, dirinya masih menunggu proses validasi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon terkait dengan administrasi dan lainnya yang berkenaan dengan pemenuhan persyaratan.
“Tinggal menunggu KPU, karena saat ini sedang dilakukan validasi apakah sudah memenuhi syarat atau belum,” pungkas Agus Hasan.
