SERANG, EKBISBANTEN.COM – Animo masyarakat untuk menjadi mahasiswa Politeknik Industri Petrokimia Banten terbilang sangat tinggi.
Hal itu tercermin dari banyaknya pendaftar yang sudah mendaftarkan diri untuk menjadi bagian dari kampus yang berada di bawah Kementerian Perindustrian tersebut.
Di mana, sejak di buka awal tahun ini hingga Sabtu (27/4) jumlah pendaftar Politeknik Industri Petrokimia Banten sudah mencapai 4334 pendaftar.
Padahal seyogyanya mahasiswa yang akan diterima yakni hanya sebanyak 135 orang artinya rasio penerimaannya sangat tinggi yaitu 1:31.
Direktur Politeknik Industri Petrokimia Banten, Supardi mengungkapkan jumlah 4334 pendaftar yang ada saat ini masih bisa terus bertambah.
Pasalnya, saat ini pihaknya masih membuka pendaftaran untuk mahasiswa baru angkatan ke-3 tahun ajaran 2024/2025.
“Untuk masuk ke Politeknik Industri Petrokimia Banten ini ada tiga jalur yaitu prestasi, bersama dan mandiri. Untuk jalur prestasi kita sudah ada 2011 pendaftar, jalur bersama baru dibuka Minggu ini jumlahnya 201 pendaftar dan jalur mandiri 2102 pendaftar,” ungkapnya.
“Jumlah ini tentu akan terus bertambah karena jalur mandiri masih akan dibuka hingga akhir Juni 2024. Tapi hingga saat ini rasio penerimaannya terbilang sangat tinggi yaitu 1:31,” sambung Supardi.
Adapun, tingginya animo masyarakat untuk dapat menjadi mahasiswa Politeknik Industri Petrokimia Banten bukan tanpa sebab.
Hal itu lantaran salah satu Penyelenggara Pendidikan Tinggi Vokasi di Banten ini menawarkan beasiswa pendidikan bagi mahasiswanya.
Selain itu, lulusan dari Politeknik Industri Petrokimia Banten juga bisa langsung bekerja karena beasiswanya berjenis ikatan dinas.
“Ini adalah tahun ketiga Politeknik Industri Petrokimia Banten. Alhamdulillah dalam dua tahun ini total mahasiswa kami berjumlah 254 mahasiswa dan semuanya sudah terserap 100 persen ke mitra industri ikatan kerja,” ujar Supardi.
Menurutnya, saat ini ada tiga asosiasi dan 14 industri mitra ikatan kerja yang siap menyerap lulusan Politeknik Industri Petrokimia Banten.
Diantaranya yakni asosiasi INAPLAS, FIKI, PLPN serta Chandra Asri Petrochemical, ASC, Krakatau Posco, Pupuk Kaltim, Nippon Shokubai, Lotte Chemical dan lain-lain.
Lebih lanjut, Supardi menuturkan pihaknya selalu berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di Politeknik Industri Petrokimia Banten agar dapat memenuhi kebutuhan dan standar industri.
“Penyelenggaraan Pendidikan di Politeknik Industri Petrokimia Banten ini dengan dual system di mana 3 semester di kampus, 2 semester di Industri dan 1 semester tugas akhir. Kami juga berfokus pada softskill mahasiswa melalui pembinaan apel pagi, safety talk sebelum mulai praktikum atau kuliah, penanaman K3 dan 5R, serta disiplin mahasiswa selama menjalankan pendidikan,” pungkasnya.
Diketahui, terdapat tiga pilihan program studi di Politeknik Industri Petrokimia Banten ini yaitu D3 Teknologi Instrumentasi Industri Petrokimia, D3 Teknologi Mesin Industri Petrokimia, dan D3 Teknologi Proses Industri Petrokimia.***