Senin, 23 September 2024
Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Survei Jakpat: Belanja Pakaian Mendominasi Transaksi Ekonomi Ramadan Tahun Ini 

Budiman

| Jumat, 1 Maret 2024

| 16:00 WIB

Ilustrasi Belanja Pakaian. Foto: Aset Freepik.com.

EKBISBANTEN.COM-Bulan suci Ramadan tinggal menghitung hari. Tentunya ada pola perubahan aktivitas yang dilakukan oleh masyarakat, termasuk aktivitas ekonomi. 

Jakpat mengadakan survei untuk mengetahui rencana di bulan Ramadan tahun ini. Laporan yang melibatkan 1.668 responden Muslim ini, menunjukkan apa saja pengeluaran belanja untuk bulan suci, persiapan membuat makanan untuk sahur dan buka puasa, hingga rencana mudik.

Dalam survei, belanja pakaian mendominasi transaksi ekonomi Ramadan tahun ini, yakni sebanyak 92 persen responden berencana membeli pakaian. Peralatan ibadah sebanyak 65 persen dan alas kaki seperti sandal atau sepatu di 57 persen juga diminati. 

Untuk wanita cenderung ingin membeli aksesoris fesyen di 64 persen dan makeup/skincare  sebanyak 50 persen, sementara 1 dari 5 pria berencana membeli gadget atau barang elektronik. 

Berdasarkan kelompok umur, persentase Gen Z yang berencana membeli makeup/skincare di angka 46 persen, jauh lebih tinggi dibandingkan dua generasi di atasnya. Sedangkan Milenial lebih tertarik membeli dekorasi rumah sebanyak 31 persen. 

Secara umum, sebanyak 70 persen responden senang belanja Ramadan secara online. Meski demikian, ada beberapa barang yang lebih suka dibeli secara langsung (in-store), yaitu furnitur rumah di 88 persen, dekorasi rumah sebanyak 79 persen, dan barang elektronik 75 persen. 

“Meskipun beberapa bahan pokok mengalami kenaikan beberapa minggu terakhir, ternyata antusiasme masyarakat Indonesia untuk menyambut Ramadan dan Idulfitri tidak surut. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan rencana spending di tahun 2024, dibandingkan tahun 2023,” ucap Research Lead Jakpat, Farida Hasna, dikutip Jumat (1/3/2024). 

Kemudian sebanyak 84 persen responden mengaku akan bersedekah/zakat/infaq di bulan Ramadan 2024. Pengeluaran lainnya adalah untuk buka puasa bersama sebesar 77 persen, serta belanja Ramadan untuk makanan 73 persen dan kebutuhan lain di 72 persen. Sementara itu, 2 dari 5 orang menyiapkan dana untuk mudik atau pulang kampung

Adapun untuk aktivitas mudik, sebanyak 76 persen dari responden yang merantau, berencana mudik di Ramadan tahun ini. Kota Bandung, Kota Padang, dan Kota Yogyakarta adalah tujuan mudik terbanyak. 

Sebanyak 47 persen responden yang mudik akan berangkat ke kampung halaman pada pekan keempat Ramadan. Kemudian, kendaraan yang digunakan untuk mudik kebanyakan didominasi milik pribadi, yaitu mobil dan motor dengan persentase masing-masing 32 persen. 

Selain mudik, ada juga responden yang berencana liburan di masa Ramadan 2024 dengan persentase 11 persen. Tak jauh berbeda dengan mudik, destinasi liburan terbanyak adalah Kota Bandung di 16 persen, Kota Yogyakarta 14 persen, dan Kota Malang 10 persen. Enam dari 10 orang berniat berlibur setelah momen Idulfitri.

“Mudik tak hanya identik dengan pulang kampung, tetapi juga berlibur di kota tujuan. Hal ini terlihat dari kemiripan pola kota tujuan mudik dan kota destinasi wisata selama Idulfitri, yang mayoritas menuju daerah Bandung dan Yogyakarta,” tukas Hasna. 

Editor :Rizal Fauzi

Bagikan Artikel

Terpopuler_______

Scroll to Top