SERANG, EKBISBANTEN.COM – Pondok Modern Daar El Istiqamah Sukawana, Kota Serang bekerja sama dengan Pusat Kajian Keislaman dan Lingkungan Hidup (PK2LH) UNILAM Rangkasbitung sukses menggelar kegiatan Penyuluhan dan Praktek Pengolahan Sampah Domestik pada Minggu (12/1/2025) lalu.
Kegiatan ini dihadiri oleh santri, pengelola pesantren, masyarakat sekitar, serta sejumlah narasumber berkompeten di bidang lingkungan mulai dari KH. E. Soleh Rosyad, H. Wari Syadeli, H. Ali Musthofa, KH. Sulaeman Ma’ruf dan Jajang Miharja.
Rektor UNILAM, Dr. Soleh Rosyad, mengungkapkan jika agama Islam menyatakan kebersihan itu bagian dari pada iman maka dirinya ingin mengatakan bahwa kebersihan lingkungan adalah kebutuhan hidup kita.
“Sehingga di manapun kita berada maka kita harus perduli lingkungan, kita harus memastikan lingkungan yang bersih dan sehat baik secara kasat mata atau tidak,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua PK2LH Wari Syadeli menjelaskan tujuan dilakukannya penyuluhan ini adalah memberikan kesadaran kepada santri dan pondok pesantren untuk pentingnya memilah dan mengolah sampah domestik yang dihasilkan pesantren.
“Agar sampah organik dapat dimanfaatkan menjadi kompos yang dapat digunakan untuk keasrian dan mendukung ketahanan pangan pondok melalui penanaman tanaman holtikultura di lahan-lahan pondok,” jelasnya.
Sedangkan menurut Sekertaris PK2LH Ali Mustofa, pelatihan ini memberikan bekal bagi santri agar tidak membiarkan sampah yang ada di pondok.
“Karenanya kita buat gerakan santri sadar kelola sampah melalui Brigade Sampah dan Pangan dimulai dari Ponpes Daar El Istiqomah Kota Serang, kegiatannya memilah sampah organik dan anorganik dan mengolahnya menjadi kompos,” paparnya.
Dalam kegiatan ini juga dilaksanakan deklarasi komitmen menjaga kelestarian lingkungan sesuai ajaran Alquran.
Para peserta menyatakan kesiapan untuk mengimplementasikan program pilah sampah, mengembangkan agripreneur berbasis pengelolaan sampah, serta meningkatkan edukasi lingkungan di pesantren dan masyarakat sekitar.
Sebagai langkah konkret, Pondok Modern Daar El Istiqamah akan membentuk Tim Lingkungan Pesantren (Eco-Pesantren) yang terdiri dari santri dan pengelola pesantren.
Tim ini bertugas memonitor dan mengembangkan program kelestarian lingkungan secara berkesinambungan. Selain itu, pelatihan pengolahan sampah akan dilakukan secara rutin untuk menciptakan pesantren yang ramah lingkungan.
“Saya berharap agar kegiatan ini menjadi awal yang berkelanjutan untuk menciptakan lingkungan pesantren yang lebih sehat, bersih, dan ramah lingkungan,” pungkas Pimpinan Pondok Modern Daar El Istiqamah.*