SERANG, EKBISBANTEN.COM-Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten Nana Suryana, terjunkan personil di tempat wisata Natal dan tahun baru 2024.
Para personil tersebut diterjunkan sebagai langkah antisipasi pada tempat yang berpotensi bencana termasuk lokasi-lokasi wisata di Banten.
“Kita sudah siapkan satuan tugas yang terdiri dari 80 personil, ditambah ASNnya, kurang lebih 100 personil mulai di tugaskan besok sampai tanggal 4 Januari 2024,” ujarnya usai menghadiri peringatan hari Ibu di Plaza Aspirasi KP3B, Jumat (22/12/2023).
Para personil yang berkisar 100 itu, bakal berjaga 24 jam penuh dengan sistem bergantian jaga di posko-posko siaga bencana.
“Ada surat perintah tugas, hari ini di kabupaten mana, siapa saja sudah kita buatkan, jadwalkan dengan tetap di posko utama tetap jaga stand by 24 jam,” katanya.
Adapun fokus dalam penanggulangan, katanya, berada di titik-titik atau jalur yang memang rawan terhadap bencana seperti banjir, longsor maupun tsunami.
“Di antaranya pelabuhan Merak itu, kaitannya dengan gelombang hidrometeorologi, ada juga mungkin banjir, kemudian titik longsor yang ada di kab/kota, kemudian ada tempat-tempat wisata. Ini kaitannya kita harus antispasi hal-hal yang tak diinginkan terkait dengan potensi bencana di semua lokasi,” terangnya.
Nana bahkan bekerjasama dengan pihak pengelola wisata terkait edukasi bencana kepada wisatawan. Ia ingin, para wisatawan dapat sedini mungkin dan tak gagap jika bencana datang secara tiba-tiba.
“Kita juga kerja sama dengan industri wisata untuk memaksimalkan sosialisasi. Istilahnya seperti briefing, sehingga mereka tau dan paham kalau terjadi bencana, misalnya titik kumpul di mana tempat evakuasi di mana seperti itu,” tukasnya.
