Minggu, 24 November 2024
Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Resmi, Didik Farkhan Alisyahdi Jadi Kajati Banten

and

| Rabu, 8 Februari 2023

| 09:33 WIB

Kajati Banten
Kepala Kejati Sulsel (Kajati Banten lama) Leonard Eben Ezer Simanjuntak dan Istri berfoto bersama Kajati Banten Baru Didik Farkhan Alisyahdi dan istri saat menghadiri lepas sambut Kejati Banten, Selasa, 7 Februari 2023 malam. (FOTO: BUDIMAN/EKBISBANTEN.COM).

EKBISBANTEN.COM – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten resmi memiliki Kepala yang baru. Hal itu setelah dilakukannya pelantikan oleh Kepala Kejaksaan Agung (Kejagung) RI.

Leonard Eben Ezer Simanjuntak yang dahulu menjabat Kepala Kejati Banten kini mengisi jabatan baru sebagai Kepala Kejati Sulawesi Selatan di Makassar.

Penggantinya ialah Didik Farkhan Alisyahdi yang sebelumnya mengisi jabatan sebagai Kepala Pusat Data Statistik Kriminal dan Teknologi Informasi pada Jaksa Agung Muda Bidang Pembinaan (Jambin) Kejagung.

Selanjutnya, diadakan acara pisah sambut Kepala Kejati lama ke Kepala Kejati Baru di Aula Kejati Banten, pada Selasa (7/2/2023) malam.

Dalam sambutannya, Leonard Eben Ezer Simanjuntak mengatakan Kepala Kejati Banten yang baru merupakan kenalan lama di Kejaksaan Agung.

“Pak Didik Farkhan Alisyahdi ini merupakan kenalan lama di Kejaksaan Agung. Bahkan, saya dan beliau dikenal sebagai duo Kapus atau Kepala Pusat,” ungkapnya.

Julukan itu karena keduanya sering berdampingan dalam agenda-agenda tertentu.

Saat itu, Leo sebagai Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) dan Didik menjadi Kepala Pusat Data Statistik Kriminal dan Teknologi Informasi (Kapusdaskrimti).

“Jadi beliau ini dulu sering sekali menjadi moderator dalam kegiatan-kegiatan. Disitulah kami sering bertemu dan disebut sebagai duo Kapus,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Leo menyampaikan apresiasi tinggi kepada semua pihak, mulai dari jajaran Kejati Banten, hingga ke Forum Wartawan Kejaksaan (Forwaka) Banten.

Khusus untuk Forwaka, Leo mengatakan bahwa sinergi antara Kejati dengan Forwaka Banten sangat baik.

“Kami sangat mengapresiasi rekan-rekan Forwaka, yang telah membantu Kejati Banten dalam memberikan informasi kepada masyarakat. Tanpa rekan-rekan Forwaka, Kejati Banten akan sulit untuk viral,” tuturnya disambut tepuk tangan yang riuh.

Leo menilai, Forwaka kooperatif dalam penyampaian informasi yang bersifat sensitif. Seperti saat penyelidikan kasus Bank Banten yang masih belum bisa dipublikasikan karena berkaitan dengan penyidikan.

“Rekan-rekan Forwaka ketika diberitahu bahwa ini belum bisa dipublikasikan, mereka menghormati itu. Jadi kami bukan dalam rangka menghambat tugas media, tapi karena berkaitan dengan perkara yang berlangsung,” jelasnya.

Ia pun meminta kepada Forwaka untuk membantu Kepala Kejati Banten yang baru dalam menjalankan tugasnya serta terus menjalin kerja sama yang baik.

Diketahui acara tersebut juga dihadiri oleh beberapa pejabat Pemprov Banten seperti Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar, Penjabat (Pj) Sekda Banten Moch. Tranggono hingga Ketua DPRD Provinsi Banten Andra Soni.***

Editor :Rizal Fauzi

Bagikan Artikel

Terpopuler_______

Scroll to Top