Administratif dan Faktual

Administratif dan Faktual

PLN Selesaikan 14 Proyek Kelistrikan Strategis Senilai Rp 12,43 Triliun

Admin

| 30 Juni 2021

| 15:40 WIB

JAKARTA, EKBISBANTEN. COM – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) melalui Unit Induk Pembangkitan Jawa Bagian Barat (UIP JBB) telah berhasil menyelesaikan 14 proyek infrastruktur kelistrikan strategis hingga semester I-2021.

[adrotate group="5"]

Keberhasilan penyelesaian proyek-proyek ini akan memperkuat sistem kelistrikan dan memenuhi kebutuhan listrik di wilayah DKI Jakarta, Banten dan sebagian Jawa Barat. Seluruh proyek ini memiliki nilai investasi sebesar Rp 12,43 Triliun.

General Manager PLN UIP Jawa Bagian Barat, Ratnasari Sjamsuddin mengungkapkan, penyelesaian 14 proyek infrastruktur kelistrikan ini akan meningkatkan mutu layanan hingga meminimalisir adanya pemadaman listrik.

“Seluruh proyek ini bertujuan mendukung pasokan daya listrik hingga bisa dikonsumsi oleh masyarakat,” kata Ratnasari dalam keterangan tertulis, Rabu (30/6).

Tak hanya itu, lanjut dia, sebagian besar proyek strategis ini juga sangat berdampak besar pada sentra ekonomi dan bisnis di Jawa Bagian Barat. “Juga untuk mendukung program Pemerintah seperti Mass Rapid Transit (MRT) fase 2, perluasan bandara Soekarno Hatta, juga menyokong aktivitas masyarakat serta industri,” ungkapnya.

Tantangan dalam pelaksanaan pembangunan pun juga dihadapi PLN UIP JBB. Lokasi yang sebagian berada di tengah perkotaan padat penduduk, mengharuskan PLN UIP JBB ekstra hati-hati demi tidak mengganggu mobilitas. Di sisi lain, ada pula proyek yang dikerjakan di wilayah cukup terpencil, sehingga akses material untuk ke lokasi pun menjadi tantangan tersendiri.

“Namun, dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang andal ditambah penggunaan teknologi yang mumpuni, membuat proyek tersebut berhasil selesai dengan aman,” terang Ratnasari.

Penyelesaian 2 Proyek PLTU

Sementara itu dari sisi pembangkitan, PLN UIP JBB telah melaksanakan boiler first firing PLTU Lontar Extension Unit 4 pada awal Juni. Tahapan awal ini akan digunakan untuk membersihkan saluran pipa uap atau steam blow, sampai kualitas uap bersih sebelum akhirnya masuk ke turbin. Tercatat, progres penyelesaian PLTU Lontar Extension mencapai 97,18%.

“Direncanakan bisa beroperasi secara komersial  (Commercial Operation Date/COD) pada akhir tahun 2021,” ujar Ratnasari.

Di sisi lain, PLN UIP JBB juga mencatat keberhasilan penyelesaian proyek PLTGU Muara Karang Peaker CCPP (400-500) MW pada awal Juni. Proyek ini dinyatakan selesai dengan resminya pelaksanaan COD Steam Turbine (ST) #3.0 sebesar 171 MW.

Target COD pada kontrak adalah 7 Juli 2021, namun PLN UIP JBB berhasil merealisasikannya lebih cepat satu bulan.

Editor :Rizal Fauzi

Tags

Bagikan Artikel

Berita Terkait

Berita Terpopuler

Scroll to Top