SERANG, EKBISBANTEN.COM – Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar, mengatakan inflasi cukup terkendali dan dibawah nasional.
“Inflasi di year on year nya untuk April 3,77 persen dan nasional itu 4,33 persen,” ungkapnya usai mengikuti rapat koordinasi penanganan inflasi, di pendopo Gubernur Banten, Rabu (3/5/2023).
Dari data inflasi ini, lanjut Al Muktabar, menggambarkan kinerja Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) serta keadaan ekonomi makro saat bulan puasa dan setelah lebaran.
“Harga-harga dibulan ramadan sampai dengan lebaran direntang waktu tersebut, sehingga kita saksikan bersama terdapat satu situasi yang baik,” kata Al Muktabar.
“Sepanjang tahun kemarin, mulai paling tidak Mei 2022, inflasi kita memang agak fluktuatif sedikit. Tetapi trendnya itu cenderung cukup terkendali,” sambungnya.
Memang saat bulan puasa dan mendekati lebaran, terpantau harga-harga pasar kebutuhan pokok meningkat, namun Al Muktabar menilai, kenaikan itu dalam batasan yang wajar.
“Ada beberapa memang peningkatan, tapi pada batas konsumen mampu dan sanggup untuk membelinya, artinya daya beli ada,” terangnya.
Peningkatan itu, menurutnya disebabkan oleh kebijakan bahan bakar yang naik serta Provinsi Banten yang memiliki bandara Internasional.
“Beberapa wilayah kita yang merupakan akses bandara Internasional Soekarno Hatta dan bahan bakar menjadi bagian dari yang bisa meningkatkan keadaan inflasi,” imbuhnya.
Ke depan, ia akan menggandeng BUMD Banten untuk melaksanakan hal-hal teknis dalam pengendalian inflasi.
“Kita menjalin kerjasamanya,” tandasnya.