“Satu sisi kami berterimakasih kepada Pemprov Banten, tapi meskipun diperbolehkan ke tempat wisata harus tetap mengacu pada protokol kesehatan,” kata Ketua Harian PHRI Provinsi Banten saat dihubungi Ekbisbanten.com melalui telepon seluler, Sabtu (8/5).
Dikatakan Ashok, pariwisata merupakan sektor yang rentan dengan kesehatan, oleh karena itu PHRI sudah melakukan antisipasi dengan melakukan upaya untuk meminimalisir penyebaran virus Covid-19.
“60 persen karyawan di hotel dan restoran sejauh ini sudah vaksinasi dan sudah tersertifikasi Cleanliness, Health, Safety, dan Environment Sustainability (CHSE) oleh kementrian,” kata Ashok.
Selain itu, beberapa instansi terkait seperti dinas kesehatan, Koramil, dan pihak Kepolisian sudah mengerahkan timnya sebaik mungkin.
“Saya lihat sudah ada antisipasi kearah sana (penertiban prokes ditempat wisata),” katanya.
Pihaknya berharap dengan adanya kebijakan tersebut dan upaya yang sudah dilakulan sektor pariwisata mampu memberikan kontribusi yang baik terhadap perekonomian Banten.
“Dengan berjalanya sektor pariwisata ini diharapkan perekonomian akan tumbuh dengan sendirinya,” tutup Ashok. (Raden)
]]>