CILEGON, EKBISBANTEN.COM – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Cilegon menggelar pemilihan Duta Politik Kota Cilegon di Aula Diskominfo, Kamis (2/2/2023).
Plt Kepala Badan Kesbangpol Kota Cilegon, Sri Widayati menjelaskan bahwa pendaftaran Duta Politik Kota Cilegon itu dibuka sejak 20 Desember 2022 hingga 25 Januari 2023 dan diikuti oleh 144 peserta.
Selanjutnya, dari 144 peserta tersebut Badan Kesbangpol melakukan seleksi administrasi hingga menyisakan 97 peserta yang memenuhi persyaratan.
“Dari 97, kemarin tanggal 1 Februari kami lakukan post test dan wawancara. Di sesi post test dan wawancara kemarin, jurinya ada dari akademisi dan umum,” katanya kepada wartawan.
Setelah dilakukan post test dan wawancara, kata Sri, dari 97 peserta menyisakan 50 peserta yang hari ini tengah diberikan pembekalan.
“Nanti sore akan dilakukan lagi test untuk menyaring dari 50 itu dijadikan 20, dari 20 kita lakukan babak selanjutnya akan menjadi 10, dari 10 akan kami dapatkan juara Duta Politik nomor 1, 2 dan 3 dan yang 7 akan kami jadikan juara juga,” ujarnya.
Sri mengungkapkan, pihaknya menggelar pemilihan Duta Politik Kota Cilegon tersebut bertujuan untuk membantu Badan Kesbangpol dalam mensosialisasikan Pemilu 2024 kepada pemilih pemula dan masyarakat.
“Sebetulnya kalau melihat tingkat pemilih itu adalah pemilih pemula yang paling banyak, namun tidak hanya pemilih pemula yang menjadi sasaran kita, kita tidak mengabaikan di luar pemilih pemula,” ungkapnya.
“Mereka akan bekerja menyasar semua lapisan, dimulai dari pemilih pemula sampai pemilih manula,” sambung Sri.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta mengapresiasi langkah Badan Kesbangpol dengan mengadakan pemilihan Duta Politik untuk meningkatkan partisipasi pemilih di Pemilu 2024 mendatang.
Ia berharap, pada pemilihan Duta Politik selanjutnya Badan Kesbangpol dapat menambahkan persyaratannya untuk menguji kecakapan dan keterampilan para peserta.
“Ini bagus ya, dapat meningkatkan jiwa kompetitif. Menurut saya nanti audisinya harus lebih lengkap ya seperti kemampuan berbicara, presentasi, berkomunikasi, diuji komitmennya, diuji kemampuan di lapangannya, kemandiriannya dilatih untuk menciptakan kader pemimpin masa depan,” ucapnya.***