Peringati HUT Cilegon ke 24 Tahun, Forum Mahasiswa Cilegon Kritisi Penghargaan Smart City hingga 25 Ribu Lapangan Pekerjaan

Forum Mahasiswa Cilegon
Koordinator Lapangan (Korlap) aksi demonstrasi Forum Mahasiswa Cilegon Ahmad Haryani saat berorasi di depan puluhan mahasiswa IMC, PMII, KAMMI dan Satuan Pelajaran dan Mahasiswa Pemuda Pancasila (Sapma-PP). (Foto: Maulana/Ekbisbanten.com)

CILEGON, EKBISBANTEN.COM – Puluhan mahasiswa dari IMC, PMII, KAMMI dan Sapma PP yang tergabung dalam Forum Mahasiswa Cilegon menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Wali Kota Cilegon.

Aksi demonstrasi tersebut digelar dalam rangka memperingati hari jadi atau HUT Kota Cilegon ke 24 tahun yang jatuh pada 27 April 2023 lalu.

Dalam aksi demonstrasi tersebut, dari 10 tuntutan yang disampaikan oleh Forum Mahasiswa Cilegon salah satunya mengkritik soal keterbukaan informasi publik yang dinilai masih buruk.

“Keterbukaan informasi publik Kota Cilegon berada di urutan paling buncit di Provinsi Banten dengan nilai 60,34 di tahun 2022,” kata Koordinator Lapangan (Korlap) aksi demonstrasi, Ahmad Haryani kepada wartawan, Selasa (2/5/2023).

Haryani mengungkapkan, keterbukaan informasi publik Kota Cilegon tidak sebanding lurus dengan penghargaan Smart City yang didapat dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.

“Sangat disayangkan penghargaan tersebut tidak sesuai dengan ekspektasi karena sulitnya masyarakat mengakses informasi seputar Kota Cilegon tanpa terkecuali masih menjadi keluhan di usianya yang ke 24 tahun,” ungkapnya.

Padahal, menurut Haryani keterbukaan informasi sebagai salah satu bentuk pelayanan publik telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009.

“Kondisi itu (keterbukaan informasi publik yang masih buruk) menjelaskan bahwa Kota Cilegon tidak patuh terhadap Undang-Undang,” ucapnya.

Editor :Rizal Fauzi

Tags

Bagikan Artikel

Berita Terkait

Berita Terpopuler

Scroll to Top