Dosen Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Faletehan
Era digital telah menggiring masyarakat kepada berbagai hal yang praktis dan tanpa batas, semua transaksi keuangan dilakukan melalui gadget seperti melakukan transfer dana, berinvestasi hingga memperoleh pembiayaan.
Hal ini yang dikenal dengan sebutan fintech dan fintech sendiri berarti teknologi dan inovasi baru yang dikembangkan untuk memperluas dan mempermudah akses masyarakat dengan layanan jasa keuangan.
Sumber daya manusia dan pola pikir merupakan tantangan terbesar pemerintah dan perusahaan di Indonesia di era milenial untuk dapat berkolaborasi menghadapi transformasi digital.
Peningkatan sumber daya manusia menjadi penting dalam peralihan menuju zaman digitalisasi. Pasalnya, era digitalisasi mengakibatkan berubahnya cara berpikir manusia, hidup, dan berhubungan satu dengan yang lain.
Perubahan yang signifikan pada bidang teknologi, menyebabkan perubahan juga pada bidang lain seperti ekonomi, sosial, dan politik.
Secara tidak langsung, era digital telah mengubah sesuatu yang awalnya hanya berupa kekhawatiran menjadi suatu tantangan. Perusahaan akan perlu untuk secara cepat dan efektif, mengembangkan kemampuan SDM mereka untuk beradaptasi dan berinovasi.
Revolusi digital membentuk pendekatan baru terhadap SDM. Dimana SDM yang memiliki keahlian khusus dan mendalam, namun memiliki pemahaman yang luas dan kemampuan menyelesaikan masalah terhadap berbagai isu, menjadi salah satu yang dibutuhkan perusahaan.
Perkembangan digitalisasi juga harus dimanfaatkan sebagai sarana untuk menciptakan nilai bagi perusahaan dalam hal strategi SDM dengan membantu mereka menemukan, mengembangkan, dan mempertahankan SDM.
Diharapkan, fungsi SDM akan lebih strategis lagi menjadi lebih efektif, sehingga dapat meningkatkan nilai sebagai mitra bisnis bagi perusahaan.
Di dalam hubungan seorang karyawan dengan pimpinan perusahaan bukan hanya terikat atas hubungan kerja saja. Namun secara manusiawi keduanya juga saling berinteraksi.
Oleh sebab itu, pengembangan SDM dapat dijadikan sebagai suatu bentuk apresiasi seorang pimpinan perusahaan terhadap karyawan dalam aspek humanis.
Dalam sebuah perusahaan kualitas sumber daya manusia sangat menentukan kemajuan sebuah bisnis dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
Dengan sumber daya manusia yang berkualitas, maka akan membawa perusahaan ke arah yang lebih baik. Salah satu cara untuk menjaga kualitas kinerja SDM adalah dengan melakukan pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia pada setiap karyawan di era digital pada saat ini.
Ada beberapa metode pengembangan SDM atau karyawan yang biasa dilakukan perusahaan-perusahaan yaitu:
– Metode Skill Training
– Metode Pelatihan Ulang
– Metode Pelatihan Lintas Fungsional
– Metode Pelatihan Tim
– Metode Pelatihan Kreativitas