Kamis, 21 November 2024
Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Optimalisasi Pembangunan Kota Cilegon, Kotabumi Resmi Jadi Desa/Kelurahan Cantik

Mohamad Yusuf Fadilah

| Selasa, 17 September 2024

| 13:06 WIB

(BPS) Kota Cilegon telah resmi memilih Kelurahan Kotabumi sebagai Desa Cantik (ist)

CILEGON, EKBISBANTEN.COM – Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Cilegon telah resmi memilih Kelurahan Kotabumi sebagai Desa Cantik atau Desa/Kelurahan Cinta Statistik. Proses peresmian dilakukan langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cilegon Maman Mauludin di Aula Kantor Kelurahan Kotabumi, Kecamatan Purwakarta, Kamis, 12 September 2024. 

 “Program ini (Desa Cantik-red) akan melibatkan agen-agen statistik yang bertugas menghimpun dan mengolah data untuk mendukung perencanaan pembangunan kota,” kata Sekda Kota Cilegon, Maman Mauludin dalam sambutannya Kota Cilegon, Kamis 12 September 2024. 

 Menurut Maman, pelaksanaan Desa Cantik diharapkan dapat meningkatkan akurasi alokasi anggaran dan efisiensi belanja pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). “Dengan data statistik yang akurat dari kelurahan, kami yakin pembangunan fisik dan sektor lainnya akan lebih tepat sasaran dan bermanfaat bagi kemajuan Kota Cilegon,” tuturnya. 

BACA : Kembali Dilantik, Hasan Basri Siap Kawal Pembangunan Kota Serang 

 Dalam hal ini, Maman berharap agar Kelurahan Kotabumi dapat menjadi model bagi kelurahan lainnya di Cilegon dalam menerapkan program serupa. “Kami berharap Kotabumi bisa menjadi contoh bagi kelurahan lain dalam mengimplementasikan Desa Cantik untuk meningkatkan pemahaman dan pengolahan data statistik,” harapnya. 

 Sementara itu, Kepala BPS Kota Cilegon Dadan Sudarmaji menjelaskan bahwa Kelurahan Kotabumi terpilih sebagai Desa Cantik karena memiliki keunggulan khusus dalam profil kelurahannya. “Secara umum, kelurahan-kelurahan di Cilegon sudah baik dalam kegiatan statistik, namun Kotabumi menunjukkan keunggulan yang membedakannya,” jelas Dadan. 

 Diterangkan Dadan, program Desa Cantik bertujuan untuk meningkatkan literasi data statistik. “Dengan melibatkan agen-agen statistik sebagai penghubung antara BPS dan kebutuhan data di masyarakat maupun pemerintahan, kami berharap dapat mewujudkan standarisasi data statistik yang lebih baik,” terangnya.

Editor :Ismatullah

Bagikan Artikel

Terpopuler_______

Scroll to Top