Pasalnya jalan ini merupakan akses menuju pasar Labuan dari tempat pelelangan ikan (TPI) untuk para nelayan menjual hasil tangkapannya.
Salah satu Koordinator Nelayan Desa Teluk Jajuli Reva mengatakan, kondisi jalan rusak ini sudah lima tahun tidak tak kunjung diperbaiki oleh Pemkab Pandeglang.
“Karena jalan ini akes bagi masyarakat untuk menjual tangkapan ikan. Menurut saya jalan juga penting diperbaiki untuk keptingan bersama, kalau jalan sudah bagus perekeomin rakyat akan lebih baik,” kata Jajuli kepada Ekbisbanten.com, Sabtu (6/2).
Masih kata Jajuli, jalan Kalangsari yang rusak ditaksir sepanjang 1 kilometer. Diperparah lagi jika musim hujan air laut pasang menyebabkan jalan susah dilalui.
“Kalau motor lewat, sudah seperti kerbau saja banyak lubang dan genangan lumpur disepanjang jalan,” kata pria yang juga importir rumput laut tersebut.
Dikatakan Jajuli, jika pemerintah punya perhatian lebih terhadap kawasan pesisir Desa Cigondang, aktivitas pariwisata juga bisa jadi penggerak ekonomi warga.
“Karena Cigondang meiliki laut yang baik, bibir patai pasir putih serta wisata Pulau Popole tidak jauh dari bibir panati, jadi masarakat luar banyk yg berkunjung, itu jadi peluang ekonomi yang bagus,” pungkas Jajuli. (raden/ismet)
]]>
