CILEGON, EKBISBANTEN.COM – Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Hendro Sugiatno meminta kepada masyarakat yang ingin melakukan penyeberangan pada perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) dari Pelabuhan Merak-Bakauheni dan sebaliknya untuk membeli tiket melalui aplikasi.
Hal itu ia sampaikan usai menggelar rapat koordinasi pelayanan angkutan Nataru bersama Kakorlantas Polri, Kapolda Banten, Kapolda Lampung, Dirut ASDP Indonesia Ferry, Dirut Jasa Raharja, Dirut Jasa Raharja Putera, dan institusi lainnya di Terminal Eksekutif Sosoro Merak, Rabu, 7 Desember 2022 kemarin.
“Untuk membeli tiket kapal di penyeberangan itu pakai aplikasi Ferizy, jadi tidak ada penjualan tiket di pelabuhan. Jadi masyarakat yang akan menyeberang itu datang ke pelabuhan sudah membawa tiket. Minimal 3 hari sebelum berangkat sudah punya tiket,” katanya kepada wartawan.
Hendro menyampaikan, pembelian tiket melalui aplikasi yang telah tersedia itu perlu dilakukan demi mempermudah proses angkutan penyeberangan pada perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 mendatang.
Meski di pelabuhan tidak ada penjualan tiket, untuk mengantisipasi masyarakat yang enggan membeli melalui aplikasi, kata Hendro, pihaknya akan menyediakan tempat khusus untuk pembelian tiket sebelum masuk ke pelabuhan.
“Kalau lewat jalan tol yang dari Jakarta nanti bisa beli atau mendapatkan tiket di KM 13 rest area, rest area KM 43 dan rest area KM 68. Untuk di jalan arteri nanti disiapkan bagi masyarakat kita untuk membeli tiket. Di Lampung juga begitu, di rest area tertentu akan disiapkan tempat pembelian tiket. Jadi tidak ada pembelian tiket di pelabuhan dan pelabuhan tidak menyediakan loket untuk membeli tiket,” ujarnya.
Sementara itu, Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Santyabudi meminta masyarakat yang berniat melakukan perjalanan pada momentum Nataru untuk kembali mempertimbangkan rencananya tersebut. Pasalnya, menurutnya libur Nataru tidak akan berlangsung lama.
“Saya ingin mengingatkan bahwa Natal jatuh pada Minggu dan tahun baru juga Minggu, hari Senin sudah mulai kerja, sekolah. Jadi tolong pertimbangkan perlu kah melakukan perjalanan atau cukup di kota masing-masing melaksanakan ibadah Natal dan tahun baru,” ucapnya.
Meski begitu, jika ada masyarakat yang tetap ingin melakukan perjalanan pada momentum Nataru, ia mengimbau untuk mentaati lalu lintas dan tertib dalam berkendara.
“Jadi imbauan kami tetap jaga kesehatan, tetap berperilaku tertib di jalan sehingga apa yang kita kerjasamakan dengan petugas di lapangan bisa berjalan dengan baik,” katanya.***
