Maman dalam sambutannya menjelaskan kegiatan MTQ tingkat Kota Cilegon tahun ini dilakukan berbeda dari sebelumnya. “MTQ kali semoga tidak mengurangi kemeriahan dan semangat para peserta, dimana MTQ yang biasanya dilaksanan di lapangam terbuka, namun karena pandemi kali ini dilakukan secara virtual dan di dalam ruangan, serta dengan selalu menggunakan protokol kesehatan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Maman mengajak masyarakat untuk menjadukan MTQ sebagai wujud kecintaan terhadap Al-Qur’an. “Mari kita jadikan penyelenggara Musabaqoh Tilawatil Qur’an ini sebagai wujud impelentasi dari kecintaan kita terhhadap kitab suci Al-Qur’an, selain itu kita juga merupakan bagian tak terpisahkan dari pembangunan nasional khususnya pembangunan moral bangsa, harus kita tumbuh kembangkan dikalangan anak-anak kita sejak dini dengan Al-Qur’an, sehingga mewujudkan generasi yg unggul dan profesional,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Abdullah Syarif selaku Ketua Harian LPTQ Kota Cilegon mengatakan maksud dan tujuan terselenggaranya acara MTQ ke-19 Tahun 2020 untuk meningkatkan potensi minat dan bakat menuju generasi Qur’an yang unggul dan cerdas dan berakhlakul karimah.
“Serta menjadikan masyarakat yang gemar membaca Al-Qur’an dan memahami isi kandungannya,” pungkasnya. (*/ismet)
]]>
