EKBISBANTEN.COM – Hari Santri Nasional diperingati setiap tanggal 22 Oktober setiap tahunnya. Tanggal 22 Oktober dipilih karena berkaitan dengan peristiwa penting saat Pahlawan Nasional dan Ulama Kharismatik KH Hasjim Asy’ari mengeluarkan seruan Resolusi Jihad yang menggerakkan seluruh umat Islam di Indonesia untuk berjuang melawan penjajah tahun 1945 silam.
Hari santri juga diperingati untuk mengenang jasa-jasa dan peran santri dalam kemerdekaan serta memajukan pendidikan, terlebih pendidikan agama di Indonesia.
Untuk tahun 2023 ini, tema yang diangkat ialah “Jihad Santri Jayakan Negeri”. Tema tersebut dapat diartikan mengajak para santri untuk terus membangun negeri dengan semangat jihad intelektual pada era transformasi digital.
Adapun untuk makna logo melansir Kemenag yang dikutip Ekbisbanten.com, Minggu (22/10), penjelasannya sebagai berikut:
Logo Hari Santri Nasional tahun ini terdiri dari bendera merah putih dan kobaran api, jaringan digital, empat pilar, titik warna kuning di atas empat pilar, simbolisasi huruf Nun.
Terdapat goresan tinta. Untuk warna dalam logo tersebut ialah merah, putih, orange, hijau, dan biru.
1. Bendera Merah Putih dan Api yang Berkobar
Mengandung makna semangat nasionali. Salah satu ciri yang melekat pada diri santri ialah mencintai tanah air.
2. Jaringan Digital
Bermakna transformasi teknologi digital. Santri juga turut berpartisipasi dalam melakukan transformasi teknologi digital.
3. Empat Pilar
Gambar ini bermakna empat pilar kebangsaan, yakni Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
4. Titik Berwarna Kuning di Atas Empat Pilar
Ini mengandung makna santri siaga menjaga empat pilar kebangsaan.
5. Simbolisasi Huruf Nun
Bentuk huruf nun yang menyerupai tempat tinta adalah simbol pengetahuan.
6. Goresan Tinta
Ini mengandung makna jihad santri zaman ini adalah mengembangkan ilmu pengetahuan pesantren dengan kemajuan teknologi demi kejayaan negeri.
Untuk mendowload Logo Hari Santri 2023, Klik DI SINI
