Kegiatan yang menyediakan komoditi bahan pangan dan sembako tersebut dilaksanakan di Lapangan Sumur Putat Ciemas Raya, Kelurahan Cipocok Jaya, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang.
Saat ditemui awak media usai kegiatan, Imaduddin Sahabat mengatakan kegiatan operasi pasar murah adalah salah satu upaya untuk menekan inflasi.
“Di hulu, kami sudah menyiapkan pasokannya dan di hilir kita tekan juga menekan dengan operasi pasar ini agar harga bisa stabil,” katanya.
Ia mengungkapkan, berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS), pada bulan Oktober lalu Banten berada pada posisi deflasi.
“Data yang dirilis BPS, di Banten ini kan deflasi sekitar 0,12 persen dan di Kota Serang juga ada kenaikan sebesar 0,05 persen,” jelasnya.
Kepala Perwakilan BI Banten menyebut, hal tersebut adalah berita yang sangat baik dan merupakan hasil kontribusi dari semua pihak baik Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota.
“Banten kan dapat penghargaan inflasi karena dianggap stabil. Itu kontribusi kita semua, semua aktif melakukan 4K; keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, dan komunikasi efektif,” terangnya.
Imaduddin Sahabat berharap angka inflasi tahun ini di Banten bisa di bawah 6 persen pada tahun ini.
“Ada waktu 1 bulan, mudah-mudahan angka inflasi di Banten tahun ini di bawah 6 persen,” pungkasnya.***
]]>