Ketua PKBM Maju Bersama M Fikri Tanzil beralasan, tingginya tingkat kemiskinan berkorelasi dengan tingkat pendidikan masyarakat. Semakin tinggi pendidikan diharapka akan berdampak dalam menekan angka kemiskinan di suatu daerah.
“Namun kenyataannya, tidak semua orang punya hak mendapatkan pendidikan formal salah satunya karena kondisi ekonomi. Oleh sebab itu awal tahun 2020 lalu kita bangun PKBM ini. Agar masyarakat bisa memperoleh pendidikan bermutu,” kata Fikri kepada Ekbisbanten usai meresmikan rumah belajar bagi Komunitas Penyanyi Jalanan (KPJ) kota Serang di belakang Terminal Pakupatan, Rabu (17/2).
Saat ini kata Fikri, PKBM Maju Bersama sudah diikuti oleh 83 peserta didik yang mengambil paket pendidikan A, B dan C. Diantaranya 43 orang asal Kota Serang, 30 orang asal Kabupaten Pandeglang dan 10 orang asal Kabupaten Lebak.
“Tentunya dengan adanya upaya ini menjadi satu jalan menuju perbaikan kehidupan serta mengangkat hak dan derajat masyarakat,” papar Fikri.
Baca Juga: KPJ Kota Serang Bangun Sanggar Belajar dan Rumah Singgah di Terminal Pakupatan
Baca Juga: Miris! Pengajian Rutin KPJ Kota Serang Dilakukan di Area Toilet Terminal