“Ini mendapat pengawalan dan lebih tertib administrasi tertib legal kira-kira seperti itu,” ujarnya.
“Supaya menghasilkan laba, bisa menampung banyak orang, bisa memberikan pekerjaan pada orang banyak, kesejahteraan,” sambungnya.
Untuk progres pengerjaan, pembangkit listrik hybrid pertama yang diklaim ramah lingkungan di Kelurahan Suralaya, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon itu baru rampung 75 persen.
“Indonesia kan mencanangkan green energi, sekarang transisi energi fosil ke energi bersih. Energi bersih itu energi yang bukan dihasilkan dari batu bara menuju kepada matahari, solarcell,” pungkasnya.