Sabtu, 28 Desember 2024
Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Kaesang Ngerjai Penjual Handphone Bodong

| Senin, 7 September 2020

| 20:05 WIB

EKBISBANTEN.COM – Kaesang Pangarep kembali membahas soal penjualan barang secara online yang mencurigakan. Kali ini, putra presiden Joko Widodo itu mengaku akan membeli smartphone Samsung Galaxy S20 Ultra yang dijual dengan harga sangat miring.

[adrotate group="5"]

“Mau beli S20 Ultra seharga 3,7 juta dulu,” tulisnya, sembari memajang akun sebuah toko online yang menjualnya.
Tertera di akun Instagram penjual bahwa S20 Ultra yang ia lego kondisinya second, dengan garansi dari Samsung indonesia. Spesifikasinya RAM 12 GB dengan memori internal 128 GB serta kondisinya mulus 100 persen seperti baru. Tulisnya pula, smartphone dijual dengan kondisi lengkap.

Tentu jika ditilik lebih lanjut, harga semurah itu tidak masuk akal bagi seri terbaru Galaxy Note. Harga baru S20 Ultra hampir Rp 20 juta, sehingga walaupun bekas, tak mungkin dijual senilai hanya Rp 3,7 juta.

Jadi bisa disimpulkan, Kaesang Pangarep tidak benar-benar berniat membeli, melainkan sebagai peringatan agar netizen waspada. Atau mungkin ia sedang menyindir pihak terkait agar lebih sigap mengatasi penipuan semacam ini.
Hal serupa sudah ia lakukan sebelumnya kala mengerjai seseorang yang mengumumkannya sebagai pemenang undian lelang.

Saat itu, Kaesang dikirimi DM via Instagram menerangkan dirinya memenangkan sebuah lelang. Pemberi hadiah itu tertulis berakun Instagram, ‘Rekening Hanya BCA’.
Singkatnya, Kaesang pun menguji apakah barang tersebut bisa dikirim dan dibayar secara tunai jika barang sampai atau cash on delivery (COD).

Dijawab tidak, Kaesang akhirnya meminta sang penipu mengecek identitas Kaesang lewat akun Instagram. Kocaknya, sang penipu tak lagi basa basi melainkan langsung minta maaf dan mengatakan khilaf. Nah lo!

Tak cuma itu, Kaesang juga ngisengin akun online shop penipu. Awalnya, Kaesang mendapat laporan soal akun Instagram penjual pakaian yang sebenarnya penipu. Dia lalu memesan dari online shop itu.

“Dapet laporan kalo akun ini penipu. Ya udah saya iseng untuk beli barang mereka,” tulis Kaesang Kaesang memesan lewat WhatsApp hingga mengirim alamat. Dia menulis namanya dan alamat di Istana Kepresidenan Bogor. Kaesang juga telah membayar Rp 125.000. Namun, belakangan online shop itu mengembalikan uangnya.
“Saya sudah kasih alamat sampe mereka tanya lagi gimana kelanjutan ordernya. Setelah saya transfer, duit saya malah dikembaliin dan diblok saya. Pie to,” ungkapnya.

Jadi, siapa yang disindir Kaesang Pangarep atau dia murni ingin mengisengi para penipu online? (*/Raden/Detik.com)

]]>

Editor :Rizal Fauzi

Bagikan Artikel

Terpopuler_______

Scroll to Top