“Kemenag lahir sebagai payung teduh bagi seluruh umat beragama, memberikan layanan prima bagi masyarakat yang membutuhkan layanannya dan menjaga pancasila, konstitusi dan NKRI untuk tetap pada jalurnya,” ujarnya.
Hal itu dibuktikan dengan naikya indeks kesalahan umat beragama dari 82,52 persen pada tahun 2020 menjadi 83,92 pereen di tahun 2021, indeks kerukunan antar umat beragama mengalami peningkatan 67,46 pada tahun 2020 menjadi 72,38 di tahun 2021.
“Selain itu, indeks layanan KUA meningkat pula, dari 77,28 pada tahun 2019 menjadi 27,90 di tahun 2021,” ucapnya.
Dari tata kelola keuangan, Kemenag mampu mempertahankan prestasinya dengan meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) secara aberturut-turut sejak tahun 2016
“Kita semua pahami, prestasi yang diraih merupakan hasil kerja keras dari para perintis dan sesepuh Agama. Sebagai salah satu bentuk ucapan terimakasih, Kemenag memberikan penghargaan kepada 9310 pegawai PNS Kemenag atas kinerjanya,” pungkasnya.***
]]>
