SERANG, EKBISBANTEN.COM-Kabupaten Serang punya banyak nilai budaya yang tak kalah dengan daerah lainnya. Salah satu khasanah budaya itu tertuang dalam 12 motif batik khas yang mempesona.
Kepala Bidang Perindustrian Diskoumperindag Kabupaten Serang Ayu Mira menuturkan, gagasan batik khas daerah itu tercetus dari Bupati Ratu Tatu Chasanah yang ingin kain motif tersebut dikenal dan memperkaya budaya Banten.
12 motif batik khas Kabupaten Serang juga telah mejeng diberbagai tempat, seperti Terminal Bandara Soekarno-Hatta dan Mall Sososro Pelabuhan Merak.
Mengutip buku Membangkitkan Seni dan Tradisional Batik Kabupaten Serang, arti dibalik 12 motif tersebut ialah:
1.Motif Batik Bendungan Baru Pamarayan dan Padi
Motif ini perpaduan antara padi dengan ilustrasi cagar budaya bendungan terbesar di Indonesia yang dibangun oleh Kolonial Belanda pada tahun 1905-1925 silam.
Hingga saat ini Bendung Pamarayan masih berdiri kokoh meskipun sudah tidak difungsikan. Sedangkan padi melambangkan kesuburan dan kecukupan.
Corak ini memiliki arti yang berarti jiwa masyarakat Kabupaten Serang kokoh, mudah berbagi dan jiwa berkecukupan.
2. Motif Gandaria (Bouea Macrophylla Griff)
Tanaman Gandaria atau Jatake menjadi ilustrasi dalam motif batik yang diluncurkan. Gandaria sendiri tumbuh di sekitar Kabupaten Serang dan keberadaannya masih mudah didapatkan.
Motif batik Gandaria memiliki makna yang melambangkan persatuan dan rasa kebersamaan masyarakat Kabupaten Serang.
3. Motif Gerabah Bumijaya
Kerajinan gerabah yang terkenal di Kabupaten Serang yakni gerabah asal Desa Bumijaya, Kecamatan Ciruas. Sebagian masyarakat di desa tersebut berprofesi sebagai perajin gerabah.
Sesuai dengan gerabah yang sudah dikenal sejak era Kesultanan Banten, motif Gerabah Bumijaya melambangkan semangat cinta tanah air dan keabadian.
4.Motif Karangbolong
Pantai Karangbolong merupakan destinasi wisata yang ada di Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang. Tempat ini menyuguhkan pemandangan yang indah.
Motif batik Karangbolong melambangkan keindahan dan kemolekan wisata pantai Anyer.
5.Motif Mercusuar Cikoneng
Mercusuar Cikoneng merupakan salah satu bangunan bersejarah di Kampung Bojong, Desa Cikoneng, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang. Mercusuar ini berfungsi sebagai navigasi bagi kapal yang berlayar di pantai barat Jawa di sudut Anyer.
Sesuai fungsinya, motif batik Mercusuar Cikoneng ini melambangkan kekokohan dan penunjuk jalan keselamatan.
6.Motif Paok Pancawarna dan Jamblang
Burung Paok Pancawarna dikenal dengan keindahan warnanya. Burung endemik ini hidup di lingkungan masyarakat Serang. Sedangkan Jamblang adalah tanaman Jamblang yang keberadaannya juga masih bisa ditemukan di Serang.
Motif batik ini melambangkan keindahan dan kehidupan rukun masyarakat Serang.
7. Motif Pencak Silat dan Golok
Pencak silat dan golok tak terpisahkan. Selain sebagai seni beladiri, pencak silat juga sebagai bentuk kegiatan olahraga yang terkenal di Kabupaten Serang.
Motif ini merupakan ilustrasi yang memancarkan semangat bela bangsa dan kekuatan masyarakat Kabupaten Serang.
8. Motif Pulau Sangiang
Sama dengan halnya Pantai Karangbolong, Pulau Sangiang merupakan salah satu destinasi wisata cagar alam yang kini dijadikan Taman Wisata Alam. Secara administratif, pulau ini termasuk dalam wilayah Kabupaten Serang.
Motif batik Pulau Sangiang menggambarkan keindahan dan keberagaman yang harmonis.
9. Motif Danau dan Elang Jawa
Rawa Danau atau dikenal Rawa Dano ditetapkan pertama kali menjadi cagar alam pada masa pemerintahan Belanda. Keunikan dan kekhasannya sebagai kawasan hutan konservasi yang memiliki ekosistem rawa pengunungan di Indonesia menjadi nilai tambah bagi Rawa Danau.
Lokasi Rawa Danau tersebar di empat kecamatan yang berada di Kabupaten Serang yakni, Kecamatan Mancak, Gunungsari, Padarincang, dan Cinangka.
Perpaduan antara Rawa Danau dengan Burung Elang Jawa (Kekelik) dinilai sebagai bukti cinta dari keindahan alam yang ada.
Motif batik ini memiliki makna keindahan, kekuatan dan keluasan jiwa masyarakat Kabupaten Serang.
10. Motif Buah Jamblang
Tanaman Jamblang merupakan tanaman buah-buahan endemik yang tumbuh di lingkungan masyarakat Kabupaten Serang.
Motif batik buah Jamblang memiliki arti keindahan dan hidup rukun masyarakat Kabupaten Serang.
11. Motif Bahru Pulau Tunda
Pulau Tunda merupakan pulau yang berada di Desa Wargasara, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang. Pulau ini seringkali dikenal oleh turis dengan sebutan Postponed Island.
Tak hanya memiliki laut sebagai wisata bahari dan mata pencaharian warganya, pulau yang memiliki luas sekitar 289 hektare ini juga seringkali dikunjungi untuk snorkeling.
Motif batik Bahari Pulau Tunda melambangkan keindahan dan keberagaman masyarakat yang harmonis.
12. Motif Pencak Silat dan Ornamen Gerabah
Perpaduan pencak silat dan ornamen gerabah dalam motif batik ini memiliki arti semangat bela bangsa dan cinta keindahan dari masyarakat Kabupaten Serang.