EKBISBANTEN.COM – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat) mengklaim jaringan internet di wilayah Nusa Tenggara sudah menjangkau 80 persen populasi daerah tersebut. Upaya itu dilakukan guna mendorong inklusi digital ke wilayah Indonesia timur.
Director and Chief Business Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Muhammad Danny Buldansyah, mengatakan, peningkatan inklusi digital ke Indonesia Timur ini dilakukan untuk memberdayakan dan memaksimalkan potensi masyarakat di wilayah Nusa Tenggara.
“Jaringan Indosat kini telah menjangkau lebih dari 80 persen populasi di seluruh Nusa Tenggara, dengan penambahan pemancar jaringan (sites) dan kapasitas internet yang meningkat hingga dua kali lipat dibandingkan tahun lalu,” kata
Muhammad Danny Buldansyah dalam keterangan tertulis, Jumat, 1 Agustus 2023.
Khusus di Kota Kupang, kata dia jaringan Indosat bahkan sudah menjangkau 100 persen populasi untuk kemudahan akses informasi dan membuka peluang tanpa batas.
“Peningkatan layanan Indosat di Nusa Tenggara bertujuan untuk mendukung pemerataan akses digital sekaligus memberdayakan masyarakat di wilayah timur Indonesia,” katanya.
“Kami yakin pemanfaatan teknologi digital akan membuka peluang tanpa batas, memaksimalkan potensi yang ada, dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Ini adalah awal bagi kami mewujudkan tujuan Indosat yang lebih besar dalam menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia dengan mempercepat transformasi digital bangsa,” tambah Muhammad Danny Buldansyah.
Lebih lanjut ia mengatakan,
Indosat menyelenggarakan Festival Literasi Digital 2023: Saatnya Nusra Makin Digital untuk memberikan edukasi kepada masyarakat dan generasi muda di Kupang dalam memanfaatkan teknologi digital.
Acara yang berlokasi di Politeknik Negeri Kupang dan Universitas Nusa Cendana ini dihadiri oleh perwakilan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), deretan tokoh inspiratif, serta influencer ternama yang berbagi pengalaman digitalnya kepada para mahasiswa, pelaku UMKM, dan masyarakat Kupang.
