SERANG, EKBISBANTEN.COM- Aliansi Mahasiswa Kabupaten Serang Bersatu (AMKSB) menggelar aksi di pendopo, Selasa, 8 Oktober 2024. Aksi dalam rangka memperingati HUT Kabupaten Serang ke-498 itu, menuntut sejumlah hal, terutama perbaikan ekonomi.
“Kita mengevaluasi kinerja Pemkab Serang yang masih banyak permasalahan di berbagai sektor pada era kepemimpinan Ratu Tatu Chasanah sebagai Bupati,” ujar Koorlap Aksi Iqbal Hambali.
Selama menjabat, ia menilai bupati beserta jajaran legislatif gagal dalam mensejahterakan rakyatnya.
“Malah semakin buruk, misalnya permasalahan stablilitas ekonomi, inflasi, pengangguran, kesehatan, pendidikan, lingkungan, infrasturktur, alih fungsi lahan, perampasan lahan, reformasi
birokrasi belum terlaksana sepenuhnya,” ujar aktivis Hamas itu.
Kabupaten Serang diusia nyaris menyentuh lima abad, bebernya, malah menjadi daerah penyumbang tertinggi permasalahan provinsi.
Permasalahan tersebut seperti tingkat pengangguran, kemiskinan yang tinggi, angka putus sekolah yang semakin parah serta praktik kolusi, korupsi dan nepotisme yang masih banyak dilakukan.
“Kabupaten Serang merupakan penyumbang terbesar dari permasalahan yang terjadi, seperti, pencemaran lingkungan akibat limbah, tidak terkendali nya volume sampah bahkan menjadi daerah darurat sampah skala nasional, perampasan lahan rakyat, alih fungsi lahan, kriminalisasi terhadap petani,” terangnya.
Selain itu, kami juga menuntut 18 poin di Kabupaten Serang. Tuntutan tersebut yakni:
- Tuntaskan angka kemiskinan dan berikan kesejahteraan yang baik
- Turunkan angka pengangguran, serta berikan lapangan pekerjaan
- Hentikan dan tolak proyek Geotermal Padarincang, Galian C Pabuaran, Pulau Sangiang
- Maksimalkan penanganan pencermaran limbah, terutama di sungai Ciujung
- Maksimalkan fasilitas untuk penanganan darurat sampah serta sediakan TPSA
- Netralitas ASN dengan mewujudkan demokrasi yang bermartabat
- Tuntaskan kasus korupsi Situ Ranca Gede
- Hentikan praktik kolusi, korupsi dan nepotisme (KKN)
- Tingkatkatan fasilitas kesehatan serta tekan angka stunting dan gizi buruk
- Perbaiki sistem pendidikan serta tingkatan fasilitas pendidikan dan wujudkan pendidikan gratis, ilmiah serta demokratis
- Tingkatkan kualitas dan pemerataan infrastruktur dan maksimalkan Penenerangan jalan umum (PJU)
- Tingkatan Ketersedian blangko KTP, hentikan pungli serta maksimalkan UPTD di setiap kecamatan
- Hentikan pembangunan proyek PIK 2
- Maksimalkan penanganan pencermaran polusi industri ekstraktif
- Hentikan truk odol yang beroperasi di luar jam operasional
- Periksa izin pelabuhan di Kabupaten Serang
- Reboisasi galian C
