News

Hambat Irigrasi, BBWSC3 Jadi Biang Kerok Gagal Panen 350 Hektar Sawah di Tirtayasa Serang

SERANG, EKBISBANTEN.COM-Para petani di tiga Desa Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang mengeluhkan sawah mereka yang langganan gagal panen selama bertahun-tahun.

Para petani menilai, lembaga Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau, Ciujung Cidurian, (BBWSC3) menjadi biang kerok gagal panen sekitar 350 hektar sawah mereka.

Pasalnya, BBWSC3 menjadikan irigrasi untuk sawah mereka tersendat. Hal ini berdampak pada sawah mereka yang menjadi kering.

Salah satu petani dari Desa Kemanisan, Fahrudin bersama kawan-kawannya akhirnya melakukan audiensi ke Kantor BBWSC3 di Benggala, Kota Serang, lusa lalu.

Dari hasil audiensi, Fahrudin memaparkan perbuatan BBWSC3 yang membuatnya dirinya beserta para petani mengalami kerugian yang cukup banyak.

“Pendangkalan dari 1994, dulu manual dicangkul, sampai sekarang tidak ada normalisasi makanya timbul pendangkalan,” ujarnya.

Ia melanjutkan, dari perkirakan total 500 hektare sawah di wilayah tersebut, ada 350 hektare yang terkena dampak pendangkalan .

“350 hektare itu bisa diukur sama GPS. Dampak pendangkalan gak ada air, kalau dihitung kalkulasi per hektare 5 ton kali 350 hektare , itu bisa kasih makan orang Pontang dan Tirtayasa.” ungkapnya.

Turut hadir dalam audiensi Ketua Kaukus Lingkungan Hidup Serang Raya Anton Susilo.

Usai audiensi, ia mengatakan, para petani menginginkan normalisasi aliran irigrasi. Sebab, air untuk irigasi tak sampai ke sawah mereka karena ada pendangkalan.

Para petani, kata dia, apabila keinginannya tak digubris BBWSC3, mereka mengaku bakal menggelar aksi.

“Nanti akan ada aksi, selama ini air tidak sampai jadi gagal panen terus.” tukasnya.

Hingga berita ini ditayangkan, BBWSC3 belum juga memberikan keterangan lebih lanjut.

Kosasih Sukma Wijaya

Recent Posts

Bawaslu Sebut Tak Ada Temuan Pelanggaran di Acara Haul Ibunda Yandri Susanto

SERANG, EKBISBANTEN.COM-Ketua Bawaslu Kabupaten Serang Furqon menyebutkan tak ada temuan pelanggaran kampanye di acara haul…

8 jam ago

Laporan Dugaan Pelanggaran Kampanye di Acara Haul Ibunda Yandri Susanto Ditindaklanjuti Bawaslu

SERANG, EKBISBANTEN.COM-Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Serang menindaklanjuti laporan dugaan pelanggaran kampanye di acara haul…

8 jam ago

Tak Capai Target, Realisasi PAD Cilegon hanya 63 Persen Per Triwulan III 2024

CILEGON, EKBISBANTEN.COM-Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Cilegon hanya 63 persen dari target Rp1,2 triliun…

12 jam ago

Ironi Cilegon, Investasi Tertinggi se-Banten Namun Warganya yang Nganggur Tembus 15.010

CILEGON, EKBISBANTEN.COM-Cilegon dikenal dengan Kota Baja, di kota ini banyak berdiri industri-industri besar yang memproduksi…

12 jam ago

Catat Pertumbuhan Finansial Gemilang, Ini Raihan Fantastis Indosat Ooredoo Hutchison

EKBISBANTEN.COM – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH, IDX: ISAT) meraih pertumbuhan finansial yang gemilang…

12 jam ago

Mahasiswa Desak Kejati Banten Netral dan Tegas Saat Pilkada

SERANG, EKBISBANTEN.COM - Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi BEM Serang Raya (ABSR) menggelar aksi demonstrasi…

12 jam ago