Hadir di Muktamar Ke-X, Menteri Suharso Minta Al-Khairiyah Berperan Dalam Pembangunan Nasional

Admin

| 21 Oktober 2021

| 17:19 WIB

CILEGON – Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa menghadiri pembukaan Muktamar ke-10 Al-Khairiyah di Aula Kampus Al-Khairiyah, Kamis (21/10). Dalam kesempatan itu, Suharso meminta organisasi Al-Khairiyah ikut berperan serta dalam pembangunan nasional.

[adrotate group="5"]

“Dalam pembangunan nasional di antaranya, pengembangan ilmu pengetahuan, pemberdayaan masyarakat untuk kesejahteraan, pengembangan syiar agama, penguatan kebijakan publik, penguatan kohesi dan kerukunan, serta peningkatan ketahanan dan kesadaran aktualisasi nilai keimanan. Peranan itu sudah dilakukan oleh Al-Khairiyah selama ini,” kata Suharso dalam sambutannya, Kamis (21/10/2021).

Lebih lanjut, Suharso juga menyoroti soal pengembangan ilmu pengetahuan. Ia berharap Al-Khairiyah melalui lembaga pendidikannya dapat terus berperan aktif melahirkan cendikiawan muslim.

“Jangan sampai kita tertinggal, dari abad ke 7 hingga 14, cendikiawan muslim memimpin, dari 14 sampai abad 21 kita tertinggal, hanya satu orang cendekiawan muslim yang mendapatkan penghargaan Nobel yaitu dr Abdus salam,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Ketua Pengurus Besar (PB) Al-Khairiyah Ali Mujahidin menyampaikan dari sejumlah peranan yang telah dicapai Al-Khairiyah, dirinya akan lebih meningkatkan visi dan misi Al-Khairiyah itu sendiri.

Editor :Rizal Fauzi

Tags

Bagikan Artikel

Berita Terkait

Berita Terpopuler

Scroll to Top