Sabtu, 27 Juli 2024
Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Ekspor Perdana di 2023, Kona Bay Indonesia Kembali Kirim Induk Udang Vaname ke Malaysia

Raden Warna

| 11 Februari 2023

| 12:46 WIB

(ki-ka) Ari Setiardhi bersama Iromo,S.IP (Kepala Stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Merak), Yasin Arifin, S.Pi (PHPI Muda), dan Jonny Susanto (Finance Director KBI). (foto/Kona Bay)

PANDEGLANG, EKBISBANTEN.COM – PT Kona Bay Indonesia (KBI), perusahaan joint venture antara PT Suri Tani Pemuka dan Hendrix Genetics lakukan ekspor induk udang vaname perdana ditahun 2023 senilai USD25.600 ke Malaysia. Nilai ekspor tersebut meningkat sebanyak 35 persen dibandingkan dengan nilai total ekspor di tahun 2022 silam senilai USD19.456. Ekspor ini dilakukan sebagai upaya perluasan pangsa pasar dan pemenuhan kebutuhan akan induk udang.

Ari Setiardhi, General Manager PT Kona Bay Indonesia mengungkapkan, udang vaname masih menjadi komoditas ekspor unggulan dengan pendapatan tertinggi pada subsektor perikanan. KBI sebagai perusahaan yang berfokus pada budidaya induk udang vaname memiliki komitmen untuk terus meningkatkan produktivitas dan menjangkau pangsa pasar yang lebih luas.

“Ekspor perdana tahun ini merupakan ekspor kami yang ketiga kalinya sejak didirikan di tahun 2021 lalu. Hingga saat ini, total ekspor kami telah mencapai lebih dari 62.384 US Dolar,” katanya.

Merujuk data dari Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO) tahun 2020, Indonesia merupakan produsen produk akuakultur terbesar di dunia setelah Republik Rakyat Tiongkok. Indonesia memiliki potensi yang cukup besar untuk sektor budidaya perikanan, terutama udang yang masih mendominasi komoditas ekspor saat ini. Melihat peluang tersebut, KBI berupaya memberikan kontribusi secara optimal dengan senantiasa meningkatkan kualitas setiap proses budidaya yang dimiliki.

Editor :Rizal Fauzi

Bagikan Artikel

Terpopuler_______

Scroll to Top