“Dalam jangka panjang, saya melihat kita memiliki kekuatan di green product dan green economy. Ini yang akan berkembang. Kita memiliki kesempatan yang besar masuk ke produk hijau dan ekonomi hijau ini baik dari sisi produksi, distribusi, dan konsumsi,” kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) seperti dikutip dari situs Sekretariat Kabinet (Setkab), Jumat (22/1).
Kesadaran masyarakat yang semakin tinggi akan kelestarian lingkungan hidup menjadikan produk dan ekonomi hijau terus berkembang. Hal tersebut diyakini akan turut memengaruhi ekonomi dan bisnis global. Hal ini juga akan berdampak pada perekonomian Indonesia.
Selain ekonomi hijau, Presiden juga melihat di masa saat ini, semua sektor mau tidak mau harus masuk ke tahapan digitalisasi. Di tengah melesatnya perekonomian digital dewasa ini, Kepala Negara menyebut bahwa industri dituntut untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi.