Dilansir dari Bloomberg, Sony meningkatkan proyeksi laba menjadi 700 miliar yen (US$ 6,7 miliar) dari sebelumnya 620 miliar yen. Angka ini sekaligus melampaui rata-rata ekspektasi analis sebesar 658,9 miliar yen.
Saham Sony melonjak 6,68 persen ke level 8.799 yen di bursa Tokyo pada pukul 09.11 WIB, kenaikan harian terbesar sejak Maret 2020.
Kenaikan proyeksi laba ini dilakukan menjelang perilisan konsol Sony PlayStation 5 pada November mendatang. Chief Financial Officer Sony Hiroki Totoki mengatakan perusahaan menargetkan menjual lebih dari 7,6 juta unit PS5 pada akhir Maret, lebih tinggi dari penjualan PS4 pada tahun pertama.
Sementara itu, Sony juga mentayakan permintaan PS5 dalam pre-order di Amerika Serikat dalam 12 jam terakhir mencatat jumlah yang sama dengan penjualan PS4 dalam 12 pekan pertama.
Kenaikan prospek Sony menggarisbawahi bagaimana raksasa teknologi itu mendapat manfaat dari pergeseran konsumen di era pandemi Covid-19.