JAKARTA, EKBISBANTEN.COM – Ketua Umum Koperasi UMKM Relawan Prabowo Subianto-Gibran (Korps Gibran) Robby Ferliansyah mendeklarasikan dukungan politik kepada pasangan calon (paslon) calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.
Robby yang juga putra Ketua Majelis Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) Prof. Jimly Asshidique itu resmi memberikan dukungan kepada Prabowo – Gibran di salah satu Kafe di Jakarta Selatan pada, Rabu (27/12).
Dikatakan Robby, keputusannya memberikan dukungan kepada Prabowo-Gibran tak lepas dari kajian dan memandang program kerja pasangan calon (paslon) yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) itu dinilai memiliki program konkret dan sangat peduli terhadap UMKM dan koperasi di Indonesia.
“Mendeklarasikan bahwa Korps Gibran hadir untuk Prabowo dan Gibran, untuk memastikan bahwa Prabowo-Gibran menang sekali putaran dan juga ikut serta dalam pembangunan Indonesia emas 2045, kami pastikan Korps Gibran ingin hadir untuk mewujudkan itu semua,” kata Robby Ferliansyah dalam sambutannya, Rabu (27/12).
Dikatakan Robby, pihaknya menginginkan momentum pesta demokrasi ini menjadi awal dari bangkitnya koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia.
Robby membandingkan program-program kerja ketiga paslon yang bertarung di Pilpres 2024 ini, hanya Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang paling dekat dengan koperasi dan UMKM.
“Pak Prabowo sendiri punya kakek namanya Margono Djojohadikusumo, beliau dulu adalah kepala koperasi zaman Hindia Belanda, beliau bekerja dengan Raden Aria Wiratmadja yang memiliki koperasi kredit di Purwokerto yang hari ini berubah jadi Bank Rakyat Indonesia atau BRI. Beliau juga jadi sekretarisnya Bung Hatta dalam berbagai kegiatan yang pada akhirnya mencetuskan ide-ide koperasi,” ucapnya.
Lanjut anak dari mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu, selain kakeknya, Ayah Prabowo Subianto yaitu Soemitro Djojohadikusumo juga dikenal sebagai begawan ekonomi yang diakui dunia, karena sumbangan pemikirannya dipakai oleh bangsa Eropa.
“Beliau pernah membuat buku 10 pokok-pokok pemikiran koperasi yang pada akhirnya itu pengejawantahan dari Pasal 33 Undang-undang Dasar (UUD) RI yang pada hari ini Pak Prabowo kembali mencetuskan pemikiran mengenai ekonomi Pancasila yang kami yakin, dengan keberadaan Korps Gibran menjadi think-tank nya Prabowo-Gibran dalam periode kampanye dan periode pemerinthan 2024-2029,” ujarnya.
Lebih jauh Robby menyampaikan pihaknya sangat yakin dengan kemampuan Prabowo-Gibran dalam memajukan koperasi dan UMKM di Indonesia. Bahkan, Robby memastikan pihaknya akan membangun kerjasama antara pemerintah dengan Korps Gibran.
“Kami tidak ingin menjadi organisasi relawan yang hanya sampai pemilu selesai, kami ingin tetap berada selama lima tahun mengawal program-program Prabowo-Gibran yang khususnya berkenaan dengan ekonomi Pancasila dan berkenaan dengan UMKM dan koperasi. Kami ingin memastikan program-program tersebut dilaksanakan oleh pemerintah dan kami ingin berperan aktif dan turut serta dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045,” tegasnya.
Bersamaan dengan itu, Direktur Eksekutif Indo Barometer yang sekaligus Ketua Umum Gerakan Sekali Putaran (GSP) M. Qodari memastikan keputusan Robby Ferliansyah dan Korps Gibran untuk mendukung Prabowo-Gibran adalah langkah tepat karena paslon yang memiliki potensi besar memenangkan Pilpres 2024 adalah pasangan Prabowo-Gibran.
“Jadi relawan Gibran pada hari ini yang namanya Korps Gibran itu sudah berada di tempat yang tepat, yaitu di kapal nya para pemenang,” ungkapnya.
Menurut Qodari, Korps Gibran dapat membantu memaksimalkan kemenangan Prabowo-Gibran dengan sekali putaran yaitu dengan masuk ke kalangan menengah bawah.
“Strategi atau cara untuk bisa menang satu putaran memastikan satu putaran ini akan menang adalah dengan masuk ke kalangan kelas menengah ke bawah karena basis suara Prabowo Gibran ada di kelompok itu,” paparnya.
Lanjut Qodari menjelaskan kelompok menengah kebawah ini adalah kelompok pemilih yang jumlahnya sangat besar masyarakat Indonesia.
“Kita bisa bagi atau kita bisa gambarkan menjadi tiga kelompok ibarat piramida. Elite di atas sedikit sekali kemudian kelas menengah juga sedikit, elit itu decision makers, para aktivis. Kelas menengah itu mereka yang pendidikan nya tinggi konsen dengan baca berita dan seterusnya,” jelasnya.
“Tetapi yang paling besar adalah menengah ke bawah, nah basisnya Pak Jokowi, basisnya Prabowo di Gibran itu terutama adalah kelas menengah ke bawah,” sambungnya.
Lebih lanjut Qodari mengatakan koperasi dan UMKM adalah wilayahnya kalangan kelas menengah ke bawah yang sangat sesuai dengan basis masa dari Korps Gibran.
“Dan diantara semua calon saya mau mengatakan bahwa yang programnya pasti akan bermanfaat kepada UMKM adalah pasangan Prabowo-Gibran dengan program makan siang gratis, susu gratis bagi anak sekolah, bagi ibu hamil, maka pasti yang akan mendapatkan manfaat pertama-tama adalah UMKM di seluruh Indonesia,” tandasnya.*
