PANDEGLANG, EKBISBANTEN.COM – Aktivis antikorupsi Uday Suhada dan tokoh muda Banten Pujiyanto resmi mendaftar sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang dalam kontestasi Pilkada Pandeglang pada Minggu (12/5/2024).
Keduanya tiba di Kantor KPU Kabupaten Pandeglang sekitar pukul 21.00 WIB. Mereka dikawal sejumlah pendukung untuk menyerahkan dokumen syarat dukungan lewat jalur independen.
Uday menyerahkan setidaknya 80.039 fotokopi KTP dukungan yang tersebar di 32 kecamatan se-Kabupaten Pandeglang. Jumlah tersebut melebihi batas minimal yang ditetapkan KPU yaitu 7,5 persen atau 74.710 fotokopi KTP dukungan dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Adapun sosok pendamping Uday, Pujiyanto yang sebelumnya menyatakan kesiapannya untuk maju di Pilkada Pandeglang 2024. Ia mengaku harus turun tangan untuk bisa membawa perubahan mendasar di Pandeglang lewat kontestasi politik itu.
Pujiyanto mengungkapkan alasannya maju di Pilkada Pandeglang. Selain punya sejarah panjang di daerah tersebut, kata dia, Pandeglang merupakan daerah potensial yang butuh pemimpin yang akseleratif dalam menghadapi tantangan zaman.
Terlebih Pujiyanto memiliki modal suara saat Pemilu 2024 lalu. Dirinya yang maju sebagai calon Anggota DPD RI mempunyai modal 37.807 suara di Kabupaten Pandeglang.
“Paling tidak itu jadi semangat awal saya untuk kemudian bisa mewarnai Pilkada Pandeglang. Saya banyak menerima masukan masyarakat Pandeglang bagaimana hausnya akan perubahan,” katanya.
Mantan Ketua DPD KNPI Pandeglang ini mengaku mendapatkan banyak dorongan dari masyarakat Pandeglang untuk jadi pemimpin di kota seribu ulama, sejuta santri itu. Apalagi kata dia, pengalaman yang dimiliki dirasa cukup untuk bisa bertarung di Pilkada 2024.
Sebagai informasi, Pujiyanto merupakan mantan Anggota DPRD Kota Serang yang kini menjabat sebagai Sekretaris MPW Pemuda Pancasila Provinsi Banten. Pujiyanto juga pernah menjabat sebagai Bendahara Pengurus Besar Mathla’ul Anwar.***
