Minggu, 24 November 2024
Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Dedak gandum Cilegon Primadona Ekspor Mancanegara, Nilainya Capai Rp281 Miliar Per Maret 2023

Irfan Fahrulroji Suparlin and

| Jumat, 7 April 2023

| 11:02 WIB

Karantina Pertanian Cilegon
Petugas Karantina Pertanian Cilegon tengah menunjukkan dedak gandum asal Cilegon. (Foto: Istimewa)

CILEGON, EKBISBANTEN.COM – Dedak gandum asal Kota Cilegon menjadi produk primadona ekspor ke mancanegara.

Data IQFAST Karantina Pertanian Cilegon menunjukan bahwa ekspor tertinggi pada Maret 2023 adalah dedak gandum yang mencapai 35 ribu ton atau senilai Rp186 miliar.

Diketahui, dedak gandum merupakan produk samping dari proses penggilingan biji gandum menjadi tepung. Dedak gandum diekspor untuk dimanfaatkan sebagai bahan baku untuk pembuatan produk pakan ternak karena memiliki kadar protein dan nutrisi yang tinggi.

“Kita apresiasi pelaku usaha yang telah memberi nilai tambah pada produk sampingan menjadi produk ekspor yang diminati oleh negara lain,” kata Kepala Karantina Pertanian Cilegon, Arum Kusnila Dewi, Jumat (7/4/2023).

Arum menjelaskan bahwa total nilai ekspor pada Maret mencapai Rp281 miliar rupiah. Komoditas pertanian lainnya yang mendukung pencapaian ekspor dibulan Maret adalah tepung gandum, tepung jagung, gula industri, olahan dari kelapa sawit, karet lempengan, kayu lapis, bubuk kakao dan lain sebagainya.

Adapun negara tujuan ekspor komoditas pertanian yang diekspor melalui Karantina Pertanian Cilegon adalah RRT, Papua Nugini, Hongkong, Jepang, Singapura, Timor Leste, Algeria, Kenya, Mesir, Turki, India, Pakistan, Malaysia, Korea Selatan, Amerika Serikat, Kepulauan Solomon, Prancis, Polesenia dan Kanada.

“Kami (Karantina Pertanian Cilegon) berkomitmen tinggi untuk memfasilitasi ekspor komoditas pertanian dengan tindakan karantina, menjamin ekspor bebas dari Organisme Penggangu Tumbuhan Karantina (OPTK), Hama Penyakit Hewan Karantina (HPHK) agar ekspor dapat diterima oleh negara tujuan dan tidak mengalami penolakan,” ujar Arum.

Arum juga menegaskan bahwa Karantina Pertanian Cilegon berkomitmen terus mewujudkan patriot ekspor dan mengawal ekspor yang berkelanjutan, hingga turut mewujudkan program Gratieks Kementerian Pertanian.

Editor :Rizal Fauzi

Bagikan Artikel

Terpopuler_______

Scroll to Top