SERANG, EKBISBANTEN.COM – Badan Wakaf Khadimul Ummah (BWKU) di bawah Yayasan Wakaf Lailatul Qadar Khadimul Ummah memberikan bantuan wakaf berupa kitab suci Al-Qur’an kepada Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Serang Raya.
Bantuan itu diserahkan secara simbolis oleh Ketua Pembina BWKU, Nana Sujana kepada Plt Ketua PWI Serang Raya, Engkos Kosasih dalam doa, santunan dan buka bersama anak yatim yang diselenggarakan di Kebun Kebangsaan, Kota Serang pada Sabtu (22/3/2025).
Plt Ketua PWI Serang Raya, Engkos Kosasih mengungkapkan ada sebanyak 250 pcs Al-Qur’an dengan total mencapai Rp37 juta yang diberikan pada PWI. “Ini merupakan bantuan moril pada kami untuk melakukan kebaikan di bulan suci Ramadan,” katanya dalam keterangan tertulis.
Engkos memastikan bantuan wakaf Al Qur’an tersebut akan segera disalurkan ke sejumlah masjid di Kota dan Kabupaten Serang pada Ramadan 2025. Ia berharap, bantuan wakaf Al-Qur’an ini dapat bermanfaat bagi masyarakat. Terutama bagi anak-anak yatim di daerah tersebut.
“Mudah-mudahan bantuan Al-Qur’an ini bermanfaat bagi kita semua. Saya juga ucapkan terima kasih pada Badan Wakaf Khadimul Ummah,” tegasnya.
Sementara itu, Nana Sujana mengatakan, terselenggaranya penyaluran Al-Quran tidak terlepas dari kebaikan dan kepedulian Umat terhadap Gerakan Wakaf Al-Quran dan berantas buta baca Al-Quran, yang di saluran Melalui Badan Wakaf Al-Quran (BWA) Indonesia Berbagi Kebaikan (IBK) Serta Badan Wakaf Khadimul Ummah (BWKU).
“Selaku Representative 3 Lembaga di Wilayah Banten untuk penyaluran dan pendistribusian Wakaf Mushaf Al-Quran serta pembangunan pondok pesantren, masjid serta kegiatan lainnya seperti menyediakan sarana air bersih, Pondok Pesantren peningkatan hasil pertanian dengan pendampingan yang baik,” jelasnya.
Tidak hanya itu, ia juga mengakui, selain menyerahkan sponsor pada kegiatan PWI Serang Raya, pada raker FSPP provinsi Banten pada tangal 13 Maret 2025, 3 Lembaga tersebut telah meluncurkan program di Provinsi Banten.
“Mulai dari Banten mengaji, yaitu penyaluran pendistribusian Mushaf Al-Quran dengan target 100.000 Al-Quran senilai Rp15 miliar dan berantas buta baca Al-Quran,” jelasnya.
“Ekonomi dan Keuangan Syariah dengan Team NG-DUREN (Ngobrol Diskusi Untuk Pengembangan Pondok Pesantren),” tambah Nana.
Tidak hanya itu, Nana menjelaskan pihaknya juga melaksanakan masih program Ketahanan Pangan dengan maksud menahan laju inflasi di Provinsi Banten bertema mewujudkan pangan, investasi masa depan yang berkelanjutan.
“Nah, terakhir pembangunan pusat dakwah Forum Silaturahmi Pondok Pesantren Provinsi Banten, yang akan menelan biaya kurang lebih Rp45 miliar, dengan Pembangunan Masjid dan Gedung di Kawasan FSPP Provinsi Banten,” pungkasnya.***
