Kepala OJK Regional I DKI Jakarta dan Banten Dhani Gunawan Idat mengatakan, budidaya maggot merupakan bentuk kegiatan ekonomi hijau yang ramah lingkungan yang perlu didukung oleh seluruh pihak.
“Ini patut didukung oleh semua, terutama terkait pengembangan memerlukan di samping lembaga keuangan, perlu lembaga Dinas Lingkungan Hidup, kementerian yang terkait komunikasi misalnya, itu memerlukan kolaborasi sehingga nanti ini bisa meluas,” katanya kepada wartawan.
Dari kunjungan yang dilakukan oleh Dhani dan rombongan di lahan seluas sekitar dua hektar milik PT Maggot Indonesia Lestari tersebut, pihaknya mengaku banyak mendapatkan pelajaran sekaligus pembuktian bahwa budidaya maggot tersebut relatif mudah dan bisa dilakukan oleh siapa saja.
“Dari kunjungan ini kami belajar banyak bahwa ini adalah sesuatu yang sangat mudah dilakukan, bukan lagi sesuatu yang sulit. Bukan lagi sesuatu yang memerlukan waktu panjang tapi ini adalah mudah diimplementasikan, waktunya relatif pendek dan bisa langsung dinikmati hasilnya oleh para usahawan maupun oleh masyarakat,” ujarnya.
Mengingat makanan maggot adalah sampah organik, Dhani menyadari banyak pihak yang perlu dilibatkan dalam penyediaan sampah tersebut.
Untuk itu, Dhani berharap adanya kolaborasi antara para pengusaha maggot dengan para pihak yang berwenang agar ketersediaan sampah untuk maggot selalu terpenuhi guna menopang industri maggot.
“Nah, ini bagaimana melakukan kolaborasi ke depannya. Dari kunjungan ini adalah kita akan memperkuat kolaborasi dan sinergi dengan antara para usahawan dengan pemerintah khususnya dengan dinas-dinas terkait dan juga kami dari OJK akan menghubungkan dengan lembaga keuangan, sehingga ini merupakan satu kesatuan yang komprehensif untuk sama-sama membangun industri usaha maggot ini,” ucapnya.***
]]>
