Jumat, 20 September 2024
Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

BI Sebut Asuransi Punya Peran Penting dalam Menjaga Stabilitas Ekonomi

, and

| Rabu, 5 Juli 2023

| 08:03 WIB

Bank Indonesia
Kantor Bank Indonesia. (FOTO: DOK. BI).

EKBISBANTEN.COM – Sektor keuangan khususnya industri asuransi memegang peran penting dalam menjaga stabilitas ekonomi Indonesia.

Hal itu diungkapkan oleh Deputi Senior Bank Indonesia, Destry Damayanti dalam sambutan secara virtual pada kegiatan Indonesia Re International Conference dikutip Rabu (5/7/2023).

“Industri asuransi menjadi tulang punggung dalam pertarungan risiko serta berperan sangat penting dalam menjaga stabilitas perekonomian dan juga stabilitas sistem keuangan,” katanya.

Terlebih, lanjutnya, hal ini penting bagi usaha reasuransi sebagai pihak akhir yang melindungi dan memitigasi risiko akhir dari asuransi.

“Berangkat dari hal tersebut tercipta perlindungan dan juga kepastian bagi perekonomian untuk dapat semakin efisien dalam mengalokasikan sumber daya yang optimal bagi perekonomian,” jelas Destry.

Lebih lanjut, Ia menilai terjadinya stabilitas perekonomian dan stabilitas sistem keuangan melalui asuransi tersebut setidaknya berasal dari dua aspek.

Pertama, aspek pengendalian risiko. Kedua, aspek peran asuransi dalam industri keuangan.

Destry mengungkapkan sebagai lembaga keuangan dengan aset terbesar setelah perbankan, asuransi memiliki peranan penting dalam pendalaman pasar keuangan.

Namun, Deputi Senior BI itu melihat kondisi pasar keuangan Indonesia saat ini relatif dangkal yang ditandai dengan terbatasnya aktivitas pasar keuangan baik dari sisi volume, instrumen maupun peserta dalam transkasi pasar keuangan.

Meski demikian, saat ini peran asuransi dalam perekonomian Indonesia terus mengalami peningkatan yang positif.

Adanya pandemi Covid-19 menunjukkan adanya peningkatan permintaan atas asuransi.

“Permintaan atas asuransi meningkat dengan penetrasi sebesar 1,96 persen pada 2013, menjadi 3,18 persen pada posisi saat ini,” lanjutnya.

Sementara melihat dari sisi aset industri asuransi, pada April 2023 tercatat sebesar Rp1,8 triliun dengan pertumbuhan sebesar 7 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy).*

Editor :Rizal Fauzi

Bagikan Artikel

Terpopuler_______

Scroll to Top