EKBISBANTEN.COM – Fakultas Ilmu Sosial, Ilmu Politik, dan Ilmu Hukum (FISIPKUM) Universitas Serang Raya (UNSERA) kembali menciptakan terobosan baru dalam upayanya memperkuat kolaborasi internasional.
Melalui Program Studi Ilmu Komunikasi, FISIPKUM meluncurkan program unggulan bertajuk Educompreneur 2025.
Program inovatif ini bertujuan untuk memberikan pengalaman pembelajaran berbasis global yang mengintegrasikan pendidikan, kewirausahaan, dan eksplorasi budaya lintas negara.
Dalam program ini, mahasiswa berkesempatan mengunjungi Singapura dan Malaysia sebagai destinasi utama untuk memperluas wawasan mereka.
Dekan FISIPKUM Unsera, Delly Maulana mengungkapkan program ini adalah wujud nyata komitmen FISIPKUM untuk mempersiapkan mahasiswa menjadi pemimpin di era global.
“Kami percaya bahwa pembelajaran tidak hanya terjadi di ruang kelas, tetapi juga melalui pengalaman langsung di tingkat internasional,” ujarnya.
“Educompreneur 2025 akan memberikan mahasiswa kesempatan untuk memahami dinamika global dalam komunikasi dan kewirausahaan,” sambung Delly.
Sementara itu, Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi, Indrianti Azhar Firdausi menambahkan, program ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan pengalaman nyata tentang bagaimana komunikasi dan kewirausahaan dijalankan dalam konteks internasional.
“Dengan mengunjungi Malaysia dan Singapura, mahasiswa akan belajar dari praktik terbaik yang dapat menjadi inspirasi untuk pengembangan diri dan karier mereka di masa depan,” jelasnya.
Kegiatan yang direncanakan berlangsung pada tanggal 20-23 Januari 2025 ini mencakup berbagai agenda menarik, di antaranya:
- Penandatanganan MoU Internasional
Salah satu agenda utama adalah penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Universitas Serang Raya dengan Universitas Teknologi Mara (UiTM) Malaysia.
Penandatanganan ini akan dilakukan oleh Rektor UNSERA, Dr. H. Abdul Malik, M.Si. Kerja sama ini diharapkan dapat membuka peluang kolaborasi akademik dan penelitian lintas negara.
- Kunjungan ke Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Malaysia
Mahasiswa akan mengunjungi KBRI untuk memahami peran diplomasi dalam mendukung hubungan internasional, khususnya dalam konteks pendidikan dan kewirausahaan. - Eksplorasi Budaya dan Destinasi Ikonik
Selain pembelajaran akademik, mahasiswa juga akan diajak mengunjungi destinasi-destinasi ikonik seperti Universal Studios dan Merlion di Singapura, serta melakukan student mobility di Universitas Teknologi Petronas Malaysia.
Kegiatan ini dirancang untuk memperdalam pemahaman tentang strategi branding kota, pariwisata, dan dinamika kampus internasional.
- Peningkatan Jaringan Internasional
Program ini juga menjadi sarana bagi mahasiswa untuk memperluas jaringan internasional dengan pelajar, akademisi, dan pelaku bisnis di Singapura dan Malaysia.
Rektor UNSERA, Dr. H. Abdul Malik, menyatakan dukungannya terhadap program ini.
“Educompreneur 2025 adalah bukti nyata komitmen UNSERA dalam menghasilkan lulusan yang kompetitif di tingkat global. Kami berharap program ini memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa dan menginspirasi mereka untuk berkontribusi di dunia internasional,” katanya.
Melalui Educompreneur 2025, FISIPKUM UNSERA terus membuktikan dedikasinya dalam menyediakan pengalaman belajar yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan global.
“Program ini menjadi salah satu langkah strategis untuk mempersiapkan generasi muda yang mampu bersaing di era globalisasi,” pungkas Rektor Unsera.*