SERANG, EKBISBANTEN.COM – Banyak yang mengira motor baru langsung dikirim dari dealer begitu transaksi selesai. Padahal, setiap motor Honda melewati serangkaian pemeriksaan ketat yang disebut Pre-Delivery Inspection (PDI) sebelum sampai di tangan konsumen.
PDI adalah prosedur standar yang dilakukan oleh seluruh jaringan dealer Honda di Indonesia termasuk di Banten untuk memastikan motor dalam kondisi prima sejak hari pertama digunakan. Mulai dari pengecekan komponen mekanis, kelistrikan, hingga memastikan semua fitur berfungsi normal.
PDI Man Honda Banten, Sahroji, mengungkapkan bahwa pemeriksaan dilakukan secara detail. “Kami periksa kerembesan oli, suara mesin, volume oli gardan, tekanan ban, putaran roda, hingga lampu-lampu,” katanya.
Jika ditemukan masalah, tim teknisi segera melakukan perbaikan atau penyetelan ulang. “Konsumen harus menerima unit dalam kondisi terbaik. Itu komitmen kami,” ujarnya.
Setelah proses PDI selesai, motor tidak langsung diambil oleh konsumen. Unit akan dikirimkan oleh petugas delivery man langsung ke rumah pelanggan. Momen ini sekaligus dimanfaatkan untuk memberikan edukasi keselamatan berkendara.
Delivery Man Honda Banten, Nana Suryana, menjelaskan bahwa konsumen diberikan penjelasan 5P yakni sebuah panduan praktis untuk berkendara aman.
“Kami ingatkan agar selalu memakai helm dan jaket, memperhatikan kanan-kiri, menjaga jarak aman, melihat situasi depan-belakang, dan mematuhi rambu lalu lintas,” ujarnya.
Menurut Nana, edukasi tersebut penting agar konsumen tidak hanya merasa puas menerima motor baru, tetapi juga lebih sadar akan keselamatan di jalan. “Kami ingin mereka menikmati motor barunya dengan aman dan nyaman,” tambahnya.
Melalui prosedur PDI dan edukasi 5P ini, Astra Honda Motor (AHM) memastikan pengalaman pelanggan tidak berhenti pada transaksi penjualan saja.
Komitmen menjaga kualitas dan keselamatan menjadi bagian dari semangat “One Heart” untuk menghadirkan kebahagiaan saat berkendara.***
