SERANG, EKBISBANTEN.COM – Korem 064/Maulana Yusuf menggelar Sosialisasi Bidang Inteltek TNI AD Tahun 2025 dengan tema “Keamanan Data Digital dan Siber di Jajaran Korem 064/MY”.
Kegiatan berlangsung di Aula Panjang Korem 064/MY, Serang, dan diikuti sekitar 80 personel yang terdiri dari perwira, bintara, dan tamtama insan intelijen.
Danrem 064/MY Brigjen TNI Andrian Susanto, S.I.P., M.Han., M.I.Pol. dalam kesempatan ini diwakili oleh Kasi Intel Kasrem 064/MY Kolonel Inf Yoyok Pramudya.
Amanat Asisten Intelijen Kasad Mayjen TNI Drajat Brima Yoga, S.I.P., M.H. dibacakan oleh Paban V Inteltek Sintelad Kolonel Inf Donny Pramono, S.E., M.Han. Ia menegaskan bahwa keamanan data digital kini menjadi faktor strategis dalam pertahanan negara.
“Insan intelijen dituntut meningkatkan kesadaran keamanan data digital, menguasai teknologi intelijen dan siber, menjaga kerahasiaan informasi di semua level, serta disiplin dalam penggunaan media sosial. Dunia maya adalah ruang operasi yang tidak kalah berbahaya dari medan tempur nyata,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Danrem 064/MY Brigjen TNI Andrian Susanto menekankan bahwa sosialisasi ini harus dimaknai sebagai langkah strategis memperkuat ketahanan intelijen di era digital.
“Jadikan kegiatan ini bukan sekadar agenda rutin, tetapi momentum untuk memperkokoh disiplin digital dan profesionalisme insan intelijen. Menjaga data berarti menjaga rahasia negara, dan menjaga rahasia negara berarti menjaga masa depan bangsa,” kata Danrem.
Melalui sosialisasi ini, personel intelijen di jajaran Korem 064/MY diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam pengamanan informasi digital, membangun disiplin digital dengan prinsip “think before click”, meningkatkan literasi siber, serta menjadi teladan dalam menjaga citra TNI AD di dunia maya.
Rangkaian kegiatan ditutup dengan penyampaian materi oleh Pabanda Analis Data Intelijen Geospasial Spaban V/Inteltek Sintelad, Kapten Inf Shofa Amrin Fajrin, S.S.T.Han.
Ia memberikan pemahaman teknis terkait pengelolaan data intelijen digital dan geospasial sebagai bagian integral dari sistem pertahanan siber TNI AD.*
