Kendaraan Listrik di Banten Tumbuh Pesat, Andra Soni Soroti Peluang Alih Subsidi Energi

| Rabu, 18 Juni 2025

| 10:12 WIB

Andra Soni
(FOTO: DOK. BIRO ADPIM).

TANGERANG, EKBISBANTEN.COM – Gubernur Banten, Andra Soni mengungkapkan bahwa kendaraan listrik di Provinsi Banten mencatatkan pertumbuhan signifikan sejak 2022.

Pertumbuhan mobil listrik tercatat di atas 100 persen, sementara sepeda motor listrik meningkat lebih dari 150 persen, terutama di wilayah Tangerang Raya.

Hal tersebut disampaikan Andra Soni dalam peresmian Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Ultra Fast Charging milik Arista Power di kawasan Denza Tower, BSD City, Kabupaten Tangerang, pada Selasa (17/6).

“Pemerintah Provinsi Banten mendukung program transisi energi nasional. Pertumbuhan kendaraan listrik ini menunjukkan respons positif masyarakat terhadap inisiatif elektrifikasi transportasi,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa insentif dari pemerintah pusat, seperti subsidi pembelian dan pengurangan pajak, menjadi pendorong utama meningkatnya adopsi kendaraan listrik.

Dalam jangka panjang, Andra meyakini beban subsidi energi—khususnya bahan bakar fosil—dapat dialihkan untuk mendukung sektor-sektor strategis lainnya.

“Ini bisa menjadi peluang fiskal. Dana subsidi energi yang besar selama ini bisa mulai dialihkan untuk pembangunan sektor lain,” tegasnya.

Selain itu, Andra menilai ketersediaan infrastruktur pengisian daya menjadi kunci keberhasilan ekosistem kendaraan listrik.

Menurutnya, pembangunan SPKLU tidak hanya perlu difokuskan pada kawasan komersial, tapi juga menjangkau lingkungan perumahan dan kawasan industri.

Dalam kesempatan yang sama, General Manager PLN UID Banten Muhammad Johan Arifin menyampaikan bahwa saat ini terdapat 188 unit SPKLU di 103 titik di wilayah Provinsi Banten. Jumlah ini diproyeksikan terus meningkat seiring pertumbuhan kendaraan listrik.

“PLN siap mendukung penuh pengembangan infrastruktur energi terbarukan, termasuk pengisian daya kendaraan listrik. Ini bagian dari roadmap menuju sistem transportasi yang lebih hijau dan efisien,” ujarnya.

Dari sisi pasokan, Provinsi Banten memiliki peran penting sebagai salah satu penyedia listrik utama di Pulau Jawa. Beberapa pembangkit besar beroperasi di wilayah ini, seperti PLTU Suralaya, PLTU Jawa 7, PLTU Lontar, dan PLTU Labuan.

Peresmian SPKLU di BSD City ini dinilai sebagai langkah strategis mempercepat konversi energi, sekaligus membuka peluang investasi di sektor energi bersih dan otomotif masa depan.*

Editor : Rizal Fauzi

Bagikan Artikel

Terpopuler_______

Scroll to Top